Swarawarta.co.id – Seorang mahasiswi dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya, diduga akibat bunuh diri.
Menurut informasi dari detikJateng pada Rabu (14/8/2024), mahasiswi tersebut berusia 30 tahun dan sedang menjalani Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di bidang Anestesi.
Kapolsek Gajahmungkur, Kompol Agus Hartono, mengungkapkan bahwa korban ditemukan tak bernyawa pada Senin (12/8) sekitar pukul 23.00 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sebuah buku harian milik korban yang berisi curahan hati mengenai tekanan yang dirasakannya sebagai mahasiswi kedokteran.
“Dia mungkin kan sudah komunikasi sama ibunya karena lihat buku hariannya itu kan kelihatannya merasa berat dalam arti itu pelajarannya berat, dengan senior-seniornya itu berat,” kata Agus.
Buku tersebut juga mengungkapkan kesulitan yang dialami korban dalam hubungannya dengan senior di kampus, serta adanya permintaan dari ibunya agar korban berhenti dari studinya.
“Ibunya memang menyadari anak itu minta resign, sudah nggak kuat. Sudah curhat sama ibunya, satu mungkin sekolah, kedua mungkin menghadapi seniornya, seniornya itu kan perintahnya sewaktu-waktu minta ini itu, ini itu, keras,” katanya.
Setelah mendapatkan kabar mengenai kejadian ini, orang tua korban langsung datang ke lokasi dan meminta agar jenazah korban segera dibawa pulang tanpa dilakukan autopsi.