Program Gratis Layanan Kesehatan di Kabupaten Cianjur untuk Warga Tidak Mampu Tahun 2025

- Redaksi

Sunday, 11 August 2024 - 18:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Sebuah inovasi menarik diterapkan Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan telah mengumumkan kebijakan penting yang akan berlaku pada tahun 2025.

Kebijakan tersebut mengenai seluruh biaya pengobatan dan perawatan bagi warga yang tidak mampu di rumah sakit milik pemerintah daerah akan digratiskan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, kebijakan ini memiliki syarat, yaitu warga harus terlebih dahulu mengurus BPJS Kesehatan.

Kebijakan ini mencakup seluruh wilayah Cianjur, mulai dari utara hingga selatan, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.

Bupati Cianjur, Herman Suherman, menyampaikan bahwa program ini ditujukan untuk seluruh warga dari kalangan tidak mampu,

yang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah daerah seperti RSUD Sayang Cianjur, Cimacan, Pagelaran, dan Sindangbarang, serta seluruh puskesmas di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Motif Kasus Pembunuhan dan Mutilasi di Malang Berhasil diungkap Pihak Kepolisian

Menurut Herman, pada tahun 2025, program ini sudah harus berjalan efektif, di mana warga cukup membawa KTP dan kartu BPJS Kesehatan untuk mendapatkan layanan kesehatan yang mereka butuhkan.

Herman menjelaskan bahwa saat ini, pengurusan kartu BPJS Kesehatan membutuhkan waktu sekitar dua bulan.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk segera mengurusnya agar pada tahun 2025, mereka sudah dapat menggunakan layanan kesehatan secara gratis di seluruh rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Cianjur dan 41 puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah kabupaten, mulai dari utara hingga selatan.

Program ini, diharapkan oleh Herman, dapat mempermudah akses layanan kesehatan bagi warga tidak mampu,

sehingga dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di bidang kesehatan di Kabupaten Cianjur.

Baca Juga :  Sirekap Lagi Disinkronisasi, KPU Sebut Data Pemilu Masih Tertunda

Menurutnya, dengan adanya kemudahan akses ini, masyarakat akan lebih terjamin kesehatannya, dan pada gilirannya, kualitas hidup mereka akan meningkat.

Selain memberikan layanan kesehatan gratis bagi warga tidak mampu, Herman juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Cianjur telah menugaskan Dinas Kesehatan setempat untuk tetap memberikan pelayanan kesehatan berupa kunjungan dokter ke rumah warga, terutama bagi warga lanjut usia.

Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang memiliki keterbatasan untuk mengakses fasilitas kesehatan secara langsung.

Lebih lanjut, Herman menyampaikan bahwa program kunjungan dokter ke rumah warga akan ditingkatkan frekuensinya.

Jika sebelumnya kunjungan dokter hanya dilakukan sekali dalam seminggu, ke depan program ini akan ditingkatkan menjadi dua hingga tiga kali seminggu.

Baca Juga :  Ditonton oleh Anies Baswedan, Ini Sinopsis Anime Attack On Titan Season 2

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa warga, terutama mereka yang lanjut usia, mendapatkan perawatan kesehatan yang memadai dan tepat waktu.

Pemerintah Kabupaten Cianjur berharap program-program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal peningkatan kesehatan warga yang tidak mampu.

Dengan demikian, kualitas hidup masyarakat Cianjur diharapkan akan semakin baik seiring dengan terlaksananya program-program kesehatan yang terintegrasi dan berkelanjutan ini.

Dengan adanya kebijakan dan program yang diterapkan secara menyeluruh ini, diharapkan tidak hanya memberikan kemudahan akses layanan kesehatan bagi warga tidak mampu,

tetapi juga menjadi langkah konkret dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Cianjur secara keseluruhan.***

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB