Kamala Harris Mendapatkan Dukungan Delegasi yang Kuat untuk Pencalonan Presiden dari Partai Demokrat

- Redaksi

Saturday, 3 August 2024 - 15:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari Amerika Serikat, Wakil Presiden, Kamala Harris, berhasil memperoleh dukungan delegasi yang cukup untuk mengamankan pencalonannya sebagai calon presiden oleh Partai Demokrat.

Pengumuman Ketua Komite Nasional Partai Demokrat (DNC), Jaime Harrison, pada Jumat (2/8), menegaskan bahwa meskipun hasil pemungutan suara tampak menguntungkan Harris, hasil tersebut masih bersifat sementara.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Proses pemungutan suara virtual yang melibatkan sekitar 4.700 delegasi dimulai pada Kamis (1/8) pagi waktu setempat dan dijadwalkan akan ditutup pada Senin (5/8).

DNC diperkirakan akan memberikan pengumuman resmi mengenai hasil pemungutan suara pada Senin malam waktu setempat.

Konvensi Nasional Partai Demokrat, yang akan berlangsung dari 19 hingga 22 Agustus, direncanakan akan secara resmi mengumumkan calon presiden dari partai tersebut.

Baca Juga :  Fakta Menarik CPNS: Satu Posisi Diperebutkan 200 Ribu Pencari Kerja

Setelah satu setengah hari pemungutan suara, tim kampanye Harris melaporkan bahwa dia telah memperoleh lebih dari 2.350 suara yang diperlukan untuk memastikan pencalonannya.

Jika terpilih, Harris, yang berusia 59 tahun, akan mencatat sejarah sebagai wanita kulit hitam pertama dan warga Amerika keturunan India pertama yang diusung sebagai calon presiden oleh partai besar di AS.

Sebelumnya, beberapa laporan media AS mengindikasikan bahwa Harris diperkirakan akan mengumumkan calon wakil presiden yang akan mendampinginya pada Senin.

Rencananya, mereka akan mengadakan pertemuan massa pertama mereka di Philadelphia pada Selasa (6/8).

Beberapa nama yang disebut-sebut sebagai calon pendamping Harris meliputi Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro, Senator Arizona Mark Kelly, dan Gubernur Kentucky Andy Beshear.

Baca Juga :  Pria di Purbalingga Tewas Usai Jatuh dari Pohon Alba

Pada 21 Juli, Presiden AS Joe Biden mengumumkan pengunduran dirinya dari pencalonan presiden 2024, didorong oleh tekanan dari Partai Demokrat yang khawatir akan kapasitasnya untuk menjalankan tugas.

Biden menyatakan dukungan penuh untuk pencalonan Harris sebagai kandidat presiden dari partainya.

Data terbaru menunjukkan bahwa Kamala Harris telah memperkecil selisih dengan mantan Presiden AS Donald Trump dalam pemilihan presiden mendatang.

Berdasarkan data jajak pendapat yang dikumpulkan oleh situs informasi pemilihan umum AS, Real Clear Politics, pada 31 Juli, Trump masih memimpin dengan rata-rata 1,2 poin persentase dalam jajak pendapat nasional.

Namun, selisih tersebut lebih kecil dibandingkan dengan keunggulan 1,7 poin persentase yang dinikmati Trump sebelum Biden mundur dari kontestasi.

Baca Juga :  Pembangunan Tangki Air di Depok Dihentikan Sementara, Warga Tolak karena Khawatir Tanah Longsor dan Banjir Lumpur

Di dua negara bagian penting, Wisconsin dan Pennsylvania, Trump memimpin Harris dengan rata-rata 0,2 poin persentase dan 2,7 poin persentase masing-masing.

Namun, di Michigan, Harris membalikkan keadaan dengan memimpin Trump dengan rata-rata 2,0 poin persentase.***

Berita Terkait

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal
Balon Udara Tersangkut di Kabel Listrik, Warga Panik dan PLN Lakukan Pemadaman Sementara
Silaturahmi Lebaran 2025, Didit Hediprasetyo dan Puan Maharani Tunjukkan Momen Hangat
Kejam! Ibu di Surabaya Pukuli Anak 7 Tahun Gegara Uang Lebaran Hilang
Pohon Tumbang Tutup Total Jalan Nasional Trenggalek-Ponorogo, Kemacetan Terurai Setelah 1,5 Jam
Jasa Marga Siapkan Jalur Fungsional untuk Lancarkan Arus Balik Lebaran 2025
Perkelahian di Maluku Tengah, Seorang Pria Tewas dan Tiga Lainnya Terluka
Gibran Rakabuming Raka Kunjungi Ayahnya Joko Widodo di Solo

Berita Terkait

Wednesday, 2 April 2025 - 10:40 WIB

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal

Wednesday, 2 April 2025 - 09:53 WIB

Balon Udara Tersangkut di Kabel Listrik, Warga Panik dan PLN Lakukan Pemadaman Sementara

Wednesday, 2 April 2025 - 09:52 WIB

Silaturahmi Lebaran 2025, Didit Hediprasetyo dan Puan Maharani Tunjukkan Momen Hangat

Wednesday, 2 April 2025 - 09:51 WIB

Kejam! Ibu di Surabaya Pukuli Anak 7 Tahun Gegara Uang Lebaran Hilang

Wednesday, 2 April 2025 - 09:46 WIB

Pohon Tumbang Tutup Total Jalan Nasional Trenggalek-Ponorogo, Kemacetan Terurai Setelah 1,5 Jam

Berita Terbaru

ALS Penyakit Apa dan Bagaimana Dampaknya

Lifestyle

ALS Penyakit Apa dan Bagaimana Dampaknya?

Wednesday, 2 Apr 2025 - 12:34 WIB

 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun

Teknologi

5 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun dengan Mudah dan Cepat

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:52 WIB

Donald Trump Ancam Serang Iran

Berita

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:40 WIB