Pasutri di Bali Ditangkap Warga Usai Racuni Anjing yang Akan Dijual

- Redaksi

Monday, 27 May 2024 - 02:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi anjing yang diracun (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.idPasangan suami dan istri asal Kabupaten Buleleng di Bali, dipergoki oleh warga saat akan meracuni sekelompok anjing di kawasan Desa Kalibukbuk. 

Keduanya berhasil ditangkap oleh warga dan kemudian diserahkan ke pihak kepolisian.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui keduanya berinisial KW dan KS yang berasal dari Kabupaten Buleleng, Bali. 

Baca Juga:

Jual Rawon Anjing, Pedagang di Bungkulan Terancam Hukuman Penjara

Menurut Kapolsek Kota Singaraja, pasutri ini diwajibkan untuk melapor ke pihak berwajib. 

Meskipun tidak dipenjara, namun pelaku harus lapor kepada pihak kepolisian. Hal ini bertujuan agar terdapat efek jera bagi pelaku. 

Baca Juga :  Mulai Januari 2025, PPN Naik Jadi 12 Persen, Transaksi Digital Makin Mahal?

“Mereka kami kenakan wajib lapor,” kata Kapolsek Kota Singaraja Kompol Made Agus Dwi Wirawan saat dikonfirmasi, Minggu (26/5). 

Meski demikian, hingga saat ini belum ada laporan mengenai anjing yang menjadi korban racun.

Dalam penyelidikan yang dilakukan, pasangan ini mengaku melakukan perbuatan tersebut karena sedang kesulitan mencari pekerjaan dan berniat untuk menjual anjing-anjing yang telah mereka racuni tersebut kepada masyarakat. 

Lebih lanjut, pasutri tersebut mengaku menjual anjing lantaran masalah ekonomi. 

“Dia rencananya akan dijual anjingnya. Kenapa dia seperti itu? karena tidak punya pekerjaan,” katanya

Baca Juga:

Heboh, 4 Pemuda di Jember Siksa Anjing Maltese hingga Mati

Pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan serta menggeledah rumah pasangan ini untuk mencari bukti-bukti terkait kasus ini.

Baca Juga :  Manchester City Menang Dramatis Atas Tottenham Hotspur 1-0 di Piala FA, Bawa City Melaju ke Putaran Kelima

Penyelidikan tersebut dilakukan untuk mengetahui racun atau potasium yang disimpan didalam rumah. 

Berita Terkait

Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Lucky Hakim Siap Temui Gubernur Dedi Mulyadi
Eks Wakil Wali Kota Palembang Jadi Tersangka Korupsi Dana Pengolahan Darah PMI
Dua Pria di Tuban Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu, Modus Belanja di Warung Kecil
Program Rumah Subsidi untuk Wartawan, Dewan Pers Siap Kawal Pendataan
Silaturahmi Hangat: Prabowo Bawa Parcel Tomat untuk Megawati Saat Lebaran
Pemerintah Luncurkan Program Rumah Subsidi untuk Wartawan, Menkomdigi: Bentuk Penghargaan atas Jasa Mereka
Jokowi Apresiasi Pertemuan Prabowo dan Megawati: Baik untuk Persatuan Bangsa
Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita oleh Prajurit TNI AL: Motif dan Proses Hukum

Berita Terkait

Wednesday, 9 April 2025 - 09:17 WIB

Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Lucky Hakim Siap Temui Gubernur Dedi Mulyadi

Wednesday, 9 April 2025 - 09:15 WIB

Eks Wakil Wali Kota Palembang Jadi Tersangka Korupsi Dana Pengolahan Darah PMI

Wednesday, 9 April 2025 - 09:09 WIB

Dua Pria di Tuban Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu, Modus Belanja di Warung Kecil

Wednesday, 9 April 2025 - 09:05 WIB

Program Rumah Subsidi untuk Wartawan, Dewan Pers Siap Kawal Pendataan

Wednesday, 9 April 2025 - 09:03 WIB

Silaturahmi Hangat: Prabowo Bawa Parcel Tomat untuk Megawati Saat Lebaran

Berita Terbaru

Saddil Ramdani Dikaitkan dengan Persib Bandung

Olahraga

Rumor! Saddil Ramdani Dikaitkan dengan Persib Bandung

Wednesday, 9 Apr 2025 - 15:53 WIB

Otomotif

Berapa Biaya Perpanjangan STNK dan Ganti Plat? Ini Rinciannya!

Wednesday, 9 Apr 2025 - 13:31 WIB