Ilustrasi Doa Nabi Yunus yang Ditelan Ikan Paus |
SwaraWarta.co.id – Nabi Yunus A.S merupakan salah satu dari 25 Nabiullah yang salah satu kisah hidupnya diabadikan di dalam Al Quran.
Kisah Nabi Yunus yang ditelan ikan besar di lautan menjadi hikmah tersendiri bagi seluruh umat Muslim di manapun di dunia ini, yakni bahwa sebesar apa pun musibah yang dialami oleh manusia, berdoa adalah sebuah keharusan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal ini tentu saja telah dialami oleh Nabi Yunus yang masih bisa selamat setelah berada di dalam perut ikan selama 40 hari setelah memanjatkan doa meminta pertolongan kepada Allah SWT.
Nabi Yunus membacakan doa yang setelahnya termaktub dalam Surat Al Anbiya, ayat ke-87, yang isinya berbunyi:
“Laa ilaaha illa Anta, subhanaka innii kuntu minaz zalimim.”
Ayat di atas kalau diartikan, bunyinya seperti ini: “Tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim”.
Dalam pelaksanaannya, doa Nabi Yunus di dalam kehidupan pada masa ini pun masih relevan untuk terus diamalkan.
Ada banyak keutamaan yang bisa didapatkan bagi siapa pun yang rutin mengamalkan doa Nabi Yunus tersebut, di antaranya:
1. Setiap Keinginannya akan dikabulkan oleh Allah SWT, baik dengan segera, maupun menunggu waktu yang tepat. Hal ini sesuai dengan Hadits Riwayat Tirmidzi, yang berbunyi:
“Doa Dzun Nuun [Nabi Yunus] ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: ‘
Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin’. Sesungguhnya tidaklah seorang Muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah, melainkan Allah kabulkan baginya.”
2. Mendapatkan pahala yang setimpal seperti pahalanya orang-orang yang mati secara syahid.
Beruntunglah para Syuhada yang meninggalnya saat menegakkan agama Allah, atau meninggal dalam keadaan mulia, serta meninggal saat sedang berjuang di jalan Allah.
Pahala mati syahid adalah surga. Mengamalkan doa Nabi Yunus, pahalanya setimpal dengan pahalanya para Syuhada.
3. Diampuni segala dosa dan kesalahan oleh Allah SWT
Semua orang pastilah kerap melakukan kesalahan dan dosa. Meminta ampun dari Allah dan bertaubat menjadi solusi agar dosa-dosa kita terampuni.
Doa-doa yang diampuni oleh Allah tentulah menjadi kebahagiaan tersendiri bagi seluruh umat manusia. Namun diampuni atau tidaknya dosa-dosa kita adalah hak prerogatif Allah SWT.
Mengamalkan doa Nabi Yunus secara rutin sangat dianjurkan agar mendapat berkah sekaligus pahala.