Dinkes Magetan Temukan 76 Siswa SMP Sayat Tangan, Berikut Alasannya!

- Redaksi

Saturday, 21 October 2023 - 02:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Kesehatan Kab. Magetan (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id76 Siswa SMP atau Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Magetan, Jawa Timur sayat tangan menggunakan benda tajam.

Kondisi ini diketahui oleh Dinas Kesehatan berdasarkan hasil screening. Selain itu, kejadian ini juga terjadi di beberapa sekolah di kabupaten Magetan.
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Magetan yakni Rohmat Hidayat mengungkapkan bahwa pihaknya mengetahui kondisi ini saat melakukan screening kesehatan bagi murid baru. 
Menurutnya, temuan ini terjadi di salah satu SMP di Kec. Ngariboyo. Menurut Rohmat terdapat bekas luka saat dilakukan tes tekanan darah.
“Itu kan awalnya kita lakukan kegiatan screening di salah satu SMP di Kecamatan Ngariboyo. Ditemukan tanda goresan saat screening menyeluruh kesehatan, saat tes tekanan darah ada bekas luka,”ungkap Rohmat saat ditemui awak media pada hari Senin, (16/10).
Saat diinterogasi oleh Dinas Kesehatan, pelajar SMP mengaku bahwa kondisi tersebut sengaja dilakukan. Saat ditanya lebih lanjut, pelajar tersebut mengaku memiliki permasalahan.
“Setelah ditanya sama petugas penyebabnya apa. Jawaban mereka ini mengejutkan sekali, bilangnya sengaja melukai tangganya sendiri dengan benda tajam karena ada permasalahan,” ungkap Rohmat.
Permasalahan yang dialami pelajar tersebut tidak hanya berasal dari keluarga saja, namun juga masalah asmara.
“Pengakuan mereka karena masalah dengan keluarga, teman, atau pacar. Realitanya seperti itu meski SMP mereka sudah memiliki pacar,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Rohmat mengungkapkan bahwa pelajar tersebut sengaja membuat sayatan menggunakan beberapa benda tajam mulai dari pecahan kaca, jarum dan juga penggaris.
“Dari hasil screening, goresan dilakukan dengan menggunakan pecahan kaca, penggaris dan jarum,” ungkap Rohmat.
Tidak hanya itu saja, Rohmat mengaku bahwa pihaknya tersebut lantaran pelajar SMP berani menyayat tangannya sendiri dalam jumlah massal.
“Tentu mengejutkan, pasalnya peristiwa remaja yang masih duduk di bangku SMP berani menyayat lengan itu dalam jumlah massal,” ungkap Rohmat 
Meskipun sayatan tersebut tidak sampai ke urat nadi, namun perlu diwaspadai. Sebab jika dibiarkan begitu saja akan membahayakan kesehatan mereka. 
“Psikologi mereka ada yang salah, tidak menutup kemungkinan lambat laun bila dibiarkan akan berbahaya. Bisa berbuat lebih nekat. Misalnya hingga menyayat sampai pada urat nadi jika ada permasalahan. Perlu ada pembinaan,” imbuhnya.
Menangani permasalahan ini, Dinas Kesehatan akan melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, dan juga pihak sekolah untuk memberikan bimbingan konseling kepada siswa.
Baca Juga :  Tahun Baru, Tablet Baru dari Huawei

Berita Terkait

Kasus Penembakan Sesama Polisi: Komnas HAM Tekankan Transparansi Hukum
Presiden Prabowo Tiba di Abu Dhabi, Pererat Hubungan Bilateral dengan PEA
Jelang Masa Tenang, Risma dan Gus Hans Sampaikan Permohonan Maaf
Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online
Bagaimana Peningkatan Kinerja yang Telah Ditunjukkan oleh Guru dan Rencana Perbaikan Berkelanjutannya?
Bagaimana Perasaan Anda Setelah Mengetahui Prinsip dan Karakteristik Kurikulum Merdeka?
Jelaskan Apa yang Dimaksud dengan Multikulturalisme dalam Era Globalisasi! Berikan Contoh Konkret!
Jika Abstrak Di Atas Akan Ditambahi Sebuah Simpulan, Bagaimana Simpulan Yang Tepat?

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 18:50 WIB

Kasus Penembakan Sesama Polisi: Komnas HAM Tekankan Transparansi Hukum

Saturday, 23 November 2024 - 18:41 WIB

Presiden Prabowo Tiba di Abu Dhabi, Pererat Hubungan Bilateral dengan PEA

Saturday, 23 November 2024 - 18:33 WIB

Jelang Masa Tenang, Risma dan Gus Hans Sampaikan Permohonan Maaf

Saturday, 23 November 2024 - 15:07 WIB

Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online

Saturday, 23 November 2024 - 12:46 WIB

Bagaimana Perasaan Anda Setelah Mengetahui Prinsip dan Karakteristik Kurikulum Merdeka?

Berita Terbaru

Anies Baswedan 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Anies Baswedan Absen dari Kampanye Akbar Pramono Rano,Ada Apa?

Saturday, 23 Nov 2024 - 15:58 WIB