Dilaporkan ke KPK oleh TPDI, Jokowi Buka Suara

Avatar

- Redaksi

Thursday, 26 October 2023 - 07:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo buka suara usai dilaporkan ke KPK (FB/ Presiden Joko Widodo)

SwaraWarta.co.id – Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya buka suara terkait dengan laporan TPDI ke KPK. 

Keluarga Jokowi yang terdiri dari Anwar Usman, Gibran, dan Kaesang memang dilaporkan ke KPK atas tudingan nepotisme. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelaporan tersebut dilakukan usai Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai cawapres Prabowo Subianto. 

Alih-alih menyanggah, justru Jokowi memaklumi pelaporan tersebut sebagai salah satu proses demokrasi di bidang hukum.

“Ya itu kan proses demokrasi di bidang hukum,” ungkap Jokowi.

Presiden RI dua periode tersebut juga menghargai laporan yang dilayangkan oleh TPDI kepada dirinya dan keluarga. 

Baca Juga :  Gedung SMPN 8 Makassar Terbakar, Aktivitas Sementara Belajar Dilakukan Secara Daring

 “Ya kita hormati semua proses itu,” 

Sebelumnya, MK telah mengabulkan gugatan batas minimal usia capres dan cawapres minimal 40 tahun atau sudah pernah menjadi kepala daerah. 

Hal itulah yang membuat banyak pihak menganggap bahwa keputusan tersebut mengandung unsur nepotisme. 

Laporan yang dilayangkan oleh TPDI itu juga memancing respon dari Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) yakni Juri Ardiantoro.

Juri meminta pelapor untuk membuktikan terkait dengan tudingan yang dilayangkan kepada keluarga presiden. 

“Menyangkut Pak Presiden dan keluarga, saya ingin menyampaikan bahwa sesuai prinsip hukum siapa yang menuduh, dia yang harus membuktikan. Jadi hati-hati melaporkan hanya dengan asumsi tanpa bukti. Apalagi yang dituduh adalah presiden dan keluarga. Terhadap pihak lain yang dituduh, saya tidak berkomentar,” ujar Juri Ardiantoro.

Baca Juga :  Canon PowerShot G7 X Mark III: Menggabungkan Kecanggihan dan Portabilitas dalam Satu Paket

Ali Fikri selaku Kabag pemberitaan KPK juga membenarkan terkait dengan laporan tersebut. 

Ali mengungkapkan bahwa saat ini KPK akan melakukan analisis dan verifikasi terkait dengan laporan tersebut.

Lebih lanjut MK masih mengecek laporan tersebut apakah sudah memenuhi syarat dan sepenuhnya menjadi kewenangan KPK. 

Tidak hanya mendapatkan respon dari presiden Jokowi, laporan yang dilayangkan oleh TPDI juga memancing reaksi Anwar Usman. 

Anwar Usman hanya beraksi dengan tawa atas laporan yang dilayangkan kepada keluarga Jokowi termasuk juga dirinya. 

Lebih lanjut Anwar enggan berkomentar banyak terkait pelaporan terhadap dirinya. Dirinya juga tidak menyebutkan rencana pemeriksaan oleh MKMK. 

Gibran Rakabuming Raka menanggapi pelaporan atas dirinya dengan santai. Bahkan anak sulung presiden Jokowi tersebut tidak mempermasalahkan hal tersebut. 

Baca Juga :  Lebih dari 100 Orang Tewas Akibat Gempa di Provinsi Gansu, China

Bahkan Gibran juga tidak keberatan jika pelaporan atas dirinya ditindaklanjuti KPK. Justru dirinya mempersilahkan jika KPK akan menindaklanjuti

“Ya biar ditindaklanjuti KPK, monggo, silakan,”

Terkait pro kontra dirinya menjadi cawapres yang bakal mendampingi Prabowo, Gibran juga memilih tidak ambil pusing. 

Berita Terkait

Anthon Sihombing: Komposisi Kabinet Prabowo Beri Harapan bagi Kemajuan Indonesia
KAI Daop 1 Ubah Rute Kereta untuk Mengantisipasi Pelantikan Presiden
Persiapan Istana: Menyambut Momen Pisah Sambut Presiden dengan Sentuhan Akhir
Hari Pangan Sedunia: Khofifah Ajak Inovasi untuk Mengelola Air dan Pertanian Berkelanjutan
Viral! Video Yanti TKW Taiwan 1 Menit di TikTok, Link Asli Banyak Dicari Netizen, Ternyata Ini Isinya
Kasus Korupsi Timah: Saksi Ungkap Pembelian Porsche Mewah Senilai Rp13,18 Miliar oleh Harvey Moeis
Raffi Ahmad dan Yovie Widianto Tidak Hadir di Pembekalan Calon Wakil Menteri: Ini Alasan yang Diungkap Bima Arya
Prediksi Pemborosan Anggaran Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran: Mencapai Rp1,95 Triliun dalam Lima Tahun

Berita Terkait

Friday, 18 October 2024 - 09:03 WIB

Anthon Sihombing: Komposisi Kabinet Prabowo Beri Harapan bagi Kemajuan Indonesia

Friday, 18 October 2024 - 08:57 WIB

KAI Daop 1 Ubah Rute Kereta untuk Mengantisipasi Pelantikan Presiden

Friday, 18 October 2024 - 08:28 WIB

Persiapan Istana: Menyambut Momen Pisah Sambut Presiden dengan Sentuhan Akhir

Friday, 18 October 2024 - 05:06 WIB

Hari Pangan Sedunia: Khofifah Ajak Inovasi untuk Mengelola Air dan Pertanian Berkelanjutan

Friday, 18 October 2024 - 05:02 WIB

Viral! Video Yanti TKW Taiwan 1 Menit di TikTok, Link Asli Banyak Dicari Netizen, Ternyata Ini Isinya

Berita Terbaru

Ni Luh Puspa 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Mendadak jadi Wamen, Ini Sosok Jurnalis Kondang Ni Luh Puspa

Friday, 18 Oct 2024 - 10:14 WIB

Pedagang pasar kota Malang dukung Khofifah Emil 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Siapkan 40.000 Suara, Pedagang Malang Siap Menangkan Khofifah Emil

Friday, 18 Oct 2024 - 10:08 WIB

Jubir KPK jelaskan duduk perkara dana hibah berbuntut pengeledahan 
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Buntut Kasus Dana Hibah, KPK Geledah Dinas Peternakan Jatim

Friday, 18 Oct 2024 - 09:50 WIB