Imbas Boikot, Saham Unilever Terjun Bebas!

- Redaksi

Monday, 27 November 2023 - 10:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Produk Unilever yang di boikot

SwaraWarta.co.id Imbas dari boikot produk Unilever yang dilakukan oleh masyarakat yang terus-terusan, saham perusahaan tersebut dikabarkan terjun bebas.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aksi boikot atas produk yang terafiliasi dengan Israel yang masif dan terus-terusan ini membuat dampak serius pada saham perusahaan juga jumlah omset perusahaan yang turun drastis.

Perusahaan mulai terlihat mengalami banyak kerugian di beberapa divisi produksi, maupun distribusi.

Nasib PT. Unilever Tbk. di Indonesia memang mulai goyah, ditambah lagi dengan mundurnya tiga direkturnya, termasuk salah satu Direktur Utamanya yang memilih hengkang terlebih dahulu.

Meskipun menurut pengakuan para dirut yang mengundurkan diri tersebut mengatakan resign karena alasan pribadi, tetapi pada kenyataannya bisa jadi ikut terimbas dari gerakan boikot tersebut.

Baca Juga :  Kasus Korupsi Rp300 Triliun: Harvey Moeis dan Praktik Ilegal dalam Tata Niaga Timah

Di Indonesia, PT. Unilever menaungi beberapa produk turunan dari mulai produk kecantikan, rumah tangga, makanan serta lainnya.

Ada beberapa produk Unilever yang tidak lagi dibeli oleh masyarakat banyak sebagai bagian dari gerakan boikot.

Produk-produk tersebut meliputi produk kebutuhan mandi dari odol, sabun, hingga shampo yang di antaranya dengan brand Lifebouy, Pepsodent, Lux, Dove, Clear.

Produk kecantikan semisal Rinso, Vaseline, dan lainnya. Ada pula produk rumah tangga jenis deterjen, sabun cuci piring dengan brand Rinso, Molto, Sunlight.

Dari produk makanannya ada ice cream Wall’s, kecap Bango, penyedap rasa Royco, teh celup Sariwangi, dan lain-lainnya.

Di bursa saham, penurunan jelas terjadi di mana saham UNVR untuk Unilever terus menurun ke titik terendahnya.

Baca Juga :  Diduga Terbawa Arus Banjir di Lebak Bulus Mayat Seorang Pria ditemukan Tanpa Identitas

Penurunan ini terlihat pada sesi kedua, hari Jumat (24/11) menyentuh level 3.530 atau dalam level terkoreksi sebesar 0,28 %.

Kinerja UNVR benar-benar terimbas dalam tekanan dengan rata-rata penurunan persesi sebanyak 1 %.

Catatan dalam satu bulan terakhir Unilever harus terjun bebas ke angka 11,31 % yang merupakan level paling rendah UNVR satu bulan terakhir dengan berada pada posisi 3.430.

Penurunan saham PT. Unilever ini sepertinya akan terus berlanjut, mengingat gelombang boikot masih terus terjadi selama perang Israel-Palestina ini berlangsung.

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB