Pemprov Jatim Bangun Bronjong Terasering di Cangar untuk Cegah Longsor

- Redaksi

Monday, 7 April 2025 - 09:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemprov Jatim saat meninjau longsor (Dok. Ist)

Pemprov Jatim saat meninjau longsor (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) akan membangun tanggul dan bronjong untuk memperkuat kontur tanah di kawasan Cangar, Mojokerto, yang baru-baru ini terdampak longsor.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, telah menginstruksikan Dinas PU Bina Marga untuk segera membangun bronjong di sisi tebing dengan desain bertingkat atau terasering.

“PU Bina Marga akan memberikan semacam bronjong, di sebelah kanan ini, setinggi 70 meter. Modelnya adalah terasering dan memberikan penguatan kontur tanah,” kata Khofifah saat meninjau lokasi longsor, Minggu (6/4/2025).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Khofifah menambahkan, masih ada tiga pohon yang tumbang dan menutupi jalan di area longsor tersebut. Pohon-pohon itu akan ditebang dan dibersihkan terlebih dahulu sebelum bronjong kawat dipasang.

Baca Juga :  Menteri HAM Tanggapi Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani

“Untuk merapikan bagaimana terasering itu bisa dilakukan. Lalu sebelah sini (menunjuk sisi jurang, red) nanti akan ada mekanisme bagaimana memberikan penguatan dari tekstur yang sebetulnya sudah ada,” kata Khofifah

Menurutnya, penguatan ini juga mencakup pembangunan tanggul untuk menahan beban jalan yang terkena dampak longsor.

Kepala Dinas PU Bina Marga, Edy Tambeng Widjaja, menjelaskan bahwa bronjong terasering ini dirancang agar mampu membentuk pondasi kuat dan mencegah longsor susulan.

Edy merinci, bronjong yang akan dibangun memiliki tinggi sekitar 10 meter. Panjang dari jalan ke tebing mencapai 70 meter, sementara panjang sisi jalan yang akan diperkuat sekitar 40 meter.

Mengenai anggaran, Edy mengatakan masih belum diketahui secara pasti. Namun, pembangunan bronjong dan tanggul ini diperkirakan akan memakan waktu sekitar satu bulan.

Berita Terkait

Usai Viral, Patung Biawak Raksasa di Wonosobo Jadi Magnet Wisatawan
BMKG Peringatkan Indonesia Bersiap Hadapi Musim Kemarau Ekstrem
Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite
Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa
Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada
Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga
Pemerintah Jadikan Regulasi Digital Uni Eropa Sebagai Contoh
Kemenag Mengingatkan Masyarakat untuk Tidak Berangkat Haji Secara Ilegal

Berita Terkait

Monday, 28 April 2025 - 17:48 WIB

Usai Viral, Patung Biawak Raksasa di Wonosobo Jadi Magnet Wisatawan

Monday, 28 April 2025 - 15:30 WIB

Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite

Monday, 28 April 2025 - 15:23 WIB

Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa

Monday, 28 April 2025 - 15:18 WIB

Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada

Monday, 28 April 2025 - 14:28 WIB

Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga

Berita Terbaru

Ciro Alves Dipastikan Hengkang dari Persib Bandung

Olahraga

Ciro Alves Dipastikan Hengkang dari Persib Bandung

Monday, 28 Apr 2025 - 16:51 WIB