UGM Pastikan Keaslian Ijazah dan Skripsi Jokowi, Klarifikasi Soal Font Times New Roman

- Redaksi

Saturday, 22 March 2025 - 09:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Universitas Gadjah Mada (UGM) menegaskan bahwa ijazah dan skripsi Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), adalah asli dan resmi dikeluarkan oleh kampus tersebut.

Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap keraguan yang dilontarkan oleh seorang mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar, yang mempertanyakan keaslian dokumen akademik Jokowi.

Rismon meragukan penggunaan font Times New Roman pada lembar pengesahan dan sampul skripsi Jokowi, dengan alasan bahwa jenis huruf tersebut belum umum digunakan pada era 1980-an hingga 1990-an.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Perlu diketahui ijazah dan skripsi dari Joko Widodo adalah asli. Ia pernah kuliah di sini, teman satu angkatan beliau mengenal baik beliau, beliau aktif di kegiatan mahasiswa (Silvagama), beliau tercatat menempuh banyak mata kuliah, mengerjakan skripsi, sehingga ijazahnya pun dikeluarkan oleh UGM adalah asli,” kata Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, dalam siaran pers UGM di situsnya, Jumat (21/3/2025).

Baca Juga :  Arema FC Bekuk Persis Solo di Lanjutan Turnamen Liga 1 Indonesia

Namun, pihak UGM melalui Rektor Sigit Sunarta membantah klaim tersebut. Sigit menegaskan bahwa font Times New Roman atau jenis huruf serupa memang sudah digunakan oleh mahasiswa pada masa itu, terutama untuk pencetakan sampul skripsi dan lembar pengesahan di tempat percetakan sekitar UGM.

Lebih lanjut, Sigit menyayangkan pernyataan Rismon, mengingat yang bersangkutan juga merupakan alumni UGM dari Prodi Teknik Elektro, Fakultas Teknik.

“Kita sangat menyesalkan informasi menyesatkan yang disampaikan oleh seorang dosen yang seharusnya bisa mencerahkan dan mendidik masyarakat dengan informasi yang bermanfaat,” kata Sigit.

Menurutnya, sebagai seorang akademisi, Rismon seharusnya menyampaikan informasi berdasarkan metode penelitian yang akurat.

Ia menilai bahwa kesimpulan yang diambil seharusnya tidak hanya didasarkan pada satu dokumen, melainkan perlu dilakukan perbandingan dengan ijazah dan skripsi mahasiswa lain yang lulus di tahun yang sama dari Fakultas Kehutanan UGM.

Baca Juga :  Coretax: Solusi Digital DJP untuk Wajib Pajak yang Lebih Efisien

Pihak UGM juga menjelaskan bahwa meskipun sampul dan lembar pengesahan skripsi Jokowi dicetak di percetakan, seluruh isi skripsi setebal 91 halaman tetap diketik menggunakan mesin ketik.

Dengan klarifikasi ini, UGM berharap tidak ada lagi spekulasi mengenai keabsahan ijazah dan skripsi Jokowi sebagai alumni UGM.

Berita Terkait

Viral, Rumah di Jakut Ambruk Imbas Angin Puting Beliung
Pria 72 Tahun Ditangkap atas Dugaan Pencabulan terhadap Bocah 9 Tahun di Magelang
Lima Bocah di Malang Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Petasan
Penemuan Jasad Mutilasi di Tangerang, Korban Ternyata Buronan Kasus Penipuan
Presiden Prabowo Undang Ustadz Adi Hidayat untuk Ceramah di Depan Kabinet Merah Putih
Tragedi Erupsi Gunung Lewotobi, Warga Desa Nurabelen Terluka Akibat Lahar Panas
Skandal Kim Soo Hyun Meluas, Kariernya Terancam di Berbagai Negara
Timnas Indonesia Harus Pulihkan Mental untuk Laga Krusial Lawan Bahrain

Berita Terkait

Saturday, 22 March 2025 - 10:40 WIB

Viral, Rumah di Jakut Ambruk Imbas Angin Puting Beliung

Saturday, 22 March 2025 - 10:36 WIB

Pria 72 Tahun Ditangkap atas Dugaan Pencabulan terhadap Bocah 9 Tahun di Magelang

Saturday, 22 March 2025 - 10:23 WIB

Lima Bocah di Malang Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Petasan

Saturday, 22 March 2025 - 09:55 WIB

Penemuan Jasad Mutilasi di Tangerang, Korban Ternyata Buronan Kasus Penipuan

Saturday, 22 March 2025 - 09:51 WIB

UGM Pastikan Keaslian Ijazah dan Skripsi Jokowi, Klarifikasi Soal Font Times New Roman

Berita Terbaru

Berita

Viral, Rumah di Jakut Ambruk Imbas Angin Puting Beliung

Saturday, 22 Mar 2025 - 10:40 WIB

Berita

Lima Bocah di Malang Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Petasan

Saturday, 22 Mar 2025 - 10:23 WIB