Pedagang Roti di Depok Dianiaya dengan 10 Luka Tusuk, Diduga karena Motif Perampokan

- Redaksi

Thursday, 27 March 2025 - 09:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Kejadian tragis menimpa seorang pedagang roti berinisial MD di Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat.

MD menjadi korban penganiayaan brutal yang menyebabkan dirinya mengalami sepuluh luka tusuk di bagian kepala.

Polisi mengungkapkan bahwa pelaku dalam kasus ini merupakan seorang pedagang ayam yang diduga memiliki motif untuk menguasai uang milik korban.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa ini terjadi pada Senin, 24 Maret 2025, saat korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di sebuah klinik oleh keluarganya.

“Pelaku sama korban ini sama-sama pedagang di Pasar Kemiri. Untuk korban ini pedagang roti, pelaku pedagang ayam,” jelasnya.

Informasi awal diterima oleh salah satu anggota keluarga korban yang segera menuju lokasi untuk memastikan keadaan saudaranya.

Baca Juga :  Protes Penolakan RUU Pilkada, Said Iqbal Ajak Tiga Anggota DPR RI Temui Massa Aksi di Depan Gedung Parlemen

Menurut laporan kepolisian, korban dan pelaku diketahui sebagai sesama pedagang di kawasan tersebut.

Namun, perbedaan jenis usaha mereka—MD sebagai pedagang roti dan pelaku sebagai pedagang ayam—tidak menunjukkan adanya persaingan bisnis yang bisa menjadi pemicu kejadian ini.

Polisi masih mendalami motif pasti dari penganiayaan tersebut, meskipun dugaan sementara mengarah pada upaya perampokan.

“Namun untuk keberadaan pelaku saat ini masih dalam tahap penyelidikan mencari keberadaannya ada dimana,” tuturnya.

Saat ini, kasus penganiayaan tersebut tengah ditangani oleh Polsek Pancoran Mas.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Bambang Prakoso, menyatakan bahwa pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap detail kejadian serta mengumpulkan bukti tambahan yang dapat memperjelas motif pelaku.

Baca Juga :  Dewa United vs Madura United: Duel Sengit di Pekan ke-23 BRI Liga 1

Pihak kepolisian terus berupaya mengusut kasus ini agar pelaku dapat segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Sementara itu, kondisi korban masih mendapatkan perhatian medis untuk pemulihan akibat luka serius yang dideritanya.

Kasus ini menjadi perhatian publik karena tingkat kekerasan yang dialami korban cukup serius.

Kejadian ini juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, terutama bagi para pedagang yang kerap membawa uang tunai dalam jumlah besar.

Aparat kepolisian diharapkan dapat segera mengungkap kasus ini agar keadilan dapat ditegakkan dan pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Olahraga

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Sunday, 30 Mar 2025 - 14:47 WIB