Swarwarta.co.id – Petugas gabungan Polres Pandeglang menggelar razia kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong atau racing.
Dalam operasi tersebut, sebanyak 30 kendaraan terjaring karena tidak menggunakan knalpot standar.
Kasat Lantas Polres Pandeglang, AKP Fery, menjelaskan bahwa razia ini dilakukan sebagai respons atas keluhan masyarakat yang merasa terganggu dengan suara bising knalpot brong, terutama saat bulan Ramadan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dari hasil kegiatan malam ini kurang lebih kita melakukan penindakan pelanggaran sebanyak 30 unit kendaraan,” kata Kasatlantas Polres Pandeglang AKP Fery Octaviari di Area Alun-alun Pandeglang, Rabu (5/3/2025).
Suara berisik tersebut dinilai mengganggu ketenangan warga yang sedang melaksanakan ibadah.
“Jadi malam ini tim gabungan, Reskrim, Samapta, Lantas, melaksanakan kegiatan pemeriksaan kendaraan karena sudah semakin banyak keluhan dari masyarakat, terutama terkait penggunaan knalpot racing, ini sangat menggangu di saat jam ibadah tarawih dan pelaksanaan saur,” ucapnya.
Selain itu, razia ini juga bertujuan untuk mencegah aksi kenakalan remaja yang sering terjadi di bulan puasa, seperti balap liar.
“Ini menjadi bibit, dari penggunaan knalpot racing cenderung biasanya digunakan untuk kegiatan balap liar. Selain balap liar juga bisa jadi bermuara pada kenakalan remaja seperti tauran, dan lain sebagainya,” katanya.
Kendaraan yang menggunakan knalpot tidak sesuai standar lebih berpotensi terlibat dalam aktivitas tersebut.
Dalam razia ini, petugas memberikan tilang manual kepada seluruh kendaraan yang terjaring. Tiga di antaranya diketahui tidak memiliki surat-surat kendaraan lengkap.
“Sejauh ini proses penilangan masih berlanjut, sudah ada tiga kendaraan yang terindikasi bodong,” ungkapnya.
Polres Pandeglang berkomitmen akan terus melaksanakan razia secara rutin di berbagai wilayah demi menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Untuk kegiatan akan kita terus laksanakan selama bulan Ramadan. Jadi untuk menimalisir terjadinya konflik-konflik sosial di masyarakat akibat dari penggunaan knalpot racing yang dapat menggangu pelaksanaan ibadah selama bulan Ramadan,” pungkasnya.