SwaraWarta.co.id – Di tengah perkembangan kuliner tradisional di Kota Madiun, hadir sebuah usaha kecil yang menawarkan cita rasa khas Jawa Timur.
“Polopendem Kukus” milik Ibu Eka, yang berlokasi di Jalan Salak, Madiun, menyajikan aneka polopendem seperti ketela, pisang, ubi, dan jagung yang dikukus hingga matang
Polopendem sendiri merupakan istilah dalam bahasa Jawa yang berarti “makanan yang terpendam,” merujuk pada umbi-umbian yang dimasak dengan cara tradisional.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Di lapaknya, Ibu Eka memastikan semua bahan yang digunakan berkualitas dan diolah tanpa bahan pengawet, sehingga tetap alami dan sehat.
Setiap pagi, ia sibuk menata dagangannya dalam panci kukus sambil melayani pelanggan. Selain berjualan polopendem, ia juga menjual mainan anak-anak pada siang hari untuk menambah penghasilan.
Tak hanya mengandalkan pelanggan yang datang langsung, Ibu Eka juga memanfaatkan media sosial seperti TikTok untuk berjualan.
Setiap pagi pukul 06.00 WIB, ia melakukan siaran langsung untuk menjajakan dagangannya. Cara ini terbukti membantu meningkatkan penjualannya.
Dengan harga hanya Rp5.000, pelanggan sudah bisa menikmati berbagai pilihan polopendem hangat sesuai selera mereka.
Berkat cita rasanya yang autentik dan harganya yang terjangkau, “Polopendem Kukus” menjadi pilihan camilan sehat bagi masyarakat Madiun.
Kehadiran usaha kecil seperti ini tidak hanya melestarikan kuliner tradisional, tetapi juga membantu perekonomian daerah dengan memberdayakan masyarakat setempat.
Bagi Anda yang ingin mencicipi jajanan tradisional yang lezat dan sehat, jangan lupa mampir ke “Polopendem Kukus” di Jalan Salak No. 24, Kota Madiun.