Pasar Hewan Lamongan Kembali Beroperasi, Pedagang Mulai Berdatangan

- Redaksi

Monday, 17 February 2025 - 09:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasar Hewan Lamongan Kembali Beroperasi (Dok. Ist)

Pasar Hewan Lamongan Kembali Beroperasi (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pasar Hewan Lamongan yang terletak di Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung, kembali dibuka pada Minggu (16/2/2025) setelah sempat ditutup selama satu bulan akibat wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Meskipun belum seramai biasanya, pasar sudah mulai diisi oleh sapi dari berbagai daerah.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Lamongan, Shofiah Nurhayati, menjelaskan bahwa pembukaan kembali pasar ini dilakukan setelah adanya evaluasi dari lembaga terkait.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada hari pertama pembukaan, sekitar 16 ekor sapi dari Mojokerto dan Gresik sudah masuk ke pasar.

“Untuk pembukaan hari pertama pasar hewan setelah sempat ditutup, antusias warga semakin banyak tapi kelihatannya ini masih kurang banyak. Jadi ini pedagang dari Mojokerto, kemudian dari Gresik dan jumlah sapinya sekitar 16,” kata Shofiah Nurhayati , Minggu (16/2)

Baca Juga :  Manfaat Es Batu untuk Wajah: Perawatan Tanpa Biaya!

Menurut Shofiah, kasus PMK di Lamongan kini sudah menurun. Dari total 1.557 kasus yang tercatat, selama 10 hari terakhir tidak ada penambahan kasus baru.

Saat ini, tingkat kesembuhan hewan ternak mencapai 65 persen, sementara sebagian kecil sapi yang masih sakit terus mendapatkan pengobatan.

Untuk mencegah penyebaran PMK kembali meningkat, Disnakeswan Lamongan akan melaksanakan vaksinasi serentak pada 19-21 Februari 2025 di Puskeswan di setiap kecamatan.

Sejak Januari hingga Februari, pemerintah telah memberikan 9.926 dosis vaksin kepada sapi di Lamongan.

Shofiah mengimbau agar pedagang dan peternak selalu berkoordinasi dengan petugas kesehatan hewan jika ada sapi yang menunjukkan gejala PMK. Dengan penanganan yang cepat dan tepat, penyakit ini bisa disembuhkan.

Baca Juga :  Warga Cianjur Dihebohkan dengan Penemuan Jasad Perempuan, Polisi: Ada Bekas Benturan Benda Tumpul

Kepala UPT Pasar Hewan Lamongan, Isrofil, menyampaikan bahwa kondisi pasar masih belum seramai biasanya karena dampak dari PMK yang melanda dalam sebulan terakhir.

Para pedagang masih kekurangan stok sapi untuk dijual. Namun, pihaknya terus melakukan sosialisasi agar pasar kembali ramai.

Salah satu pedagang, Simpen, mengaku senang dengan dibukanya kembali pasar hewan ini. Ia membawa satu ekor sapi dan berhasil menjualnya.

Dengan dibukanya kembali Pasar Hewan Lamongan, diharapkan para pedagang dan peternak bisa kembali menjalankan usahanya dengan baik, serta tetap menjaga kesehatan hewan ternak mereka agar PMK tidak kembali merebak.

“Harapan kami, para pedagang dan peternak ini tetap ada kerja sama yang baik dengan kita petugas yang ada di Dinas Peternakan, karena PMK ini bisa disembuhkan artinya para pedagang dan peternak begitu sapinya sakit segera melaporkan kepetugas kami. Kemudian pengobatan peternak harus telaten dan sabar menyuapi sapinya yang sakit,” Jelasnya.

Berita Terkait

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar
Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A
Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari
Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang
Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi
Mengenal Sosok Prof Brian Yuliarto Guru Besar di ITB, Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka, Nikita Mirzani dan Mail Siap Hadapi Dokter Reza Gladys
Hasto Kristiyanto Ditetapkan Tersangka, Ini Katanya

Berita Terkait

Friday, 21 February 2025 - 16:36 WIB

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar

Friday, 21 February 2025 - 15:21 WIB

Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A

Friday, 21 February 2025 - 15:12 WIB

Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari

Friday, 21 February 2025 - 13:27 WIB

Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang

Friday, 21 February 2025 - 13:19 WIB

Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi

Berita Terbaru