Orem-Orem Arema: Kuliner Legendaris Malang yang Tetap Eksis Sejak 1995

- Redaksi

Saturday, 22 February 2025 - 09:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Orem-Orem Arema (Dok. Ist)

Orem-Orem Arema (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Orem-Orem Arema adalah salah satu kuliner khas Malang yang sudah bertahan lebih dari dua dekade. Warung ini dikenal dengan cita rasa otentik yang tetap sama sejak pertama kali berdiri pada tahun 1995.

Pemiliknya, Alex Suprapto, selalu memastikan bahan utama seperti tempe, ketupat, dan kuah santan tetap digunakan dalam setiap hidangan. Menurutnya, tambahan ayam atau telur asin hanya sebagai variasi tanpa mengubah rasa asli orem-orem.

Orem-orem terbuat dari bahan sederhana seperti ketupat, tempe, dan kuah santan yang dipadukan dengan toge segar.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Alex menjelaskan bahwa ketupat dalam orem-orem dibungkus menggunakan daun kelapa, berbeda dengan lontong yang dibungkus daun pisang.

Baca Juga :  Hidangan Nasi Timbel yang Memiliki Cita Rasa Masakan Tradisional

Saat ini, harga orem-orem di warung Alex adalah Rp15.000 untuk varian ayam dan Rp10.000 untuk varian biasa. Meskipun harga bahan baku terus naik, Alex tetap berusaha menjaga rasa autentik tanpa menaikkan harga secara berlebihan.

Karena lokasinya yang dekat dengan Universitas Negeri Malang (UM) dan Universitas Brawijaya (UB), banyak mahasiswa menjadi pelanggan utama. Namun, tak sedikit juga pelanggan lama yang tetap datang meskipun sudah lulus dan bekerja di kota lain.

Dengan bisnisnya ini, Alex berharap bisa terus bertahan dan memberikan manfaat bagi banyak orang. Ia juga memiliki impian untuk menghajikan orang tuanya sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan panjang usahanya.

Berita Terkait

Warung Coto Makassar Hj. Norma, Kuliner Legendaris 45 Tahun di Tolitoli yang Tak Pernah Sepi Pembeli
Mujair Nyat-Nyat, Hidangan Ikonik dari Danau Batur yang Bikin Nagih
Target Wisman Naik, Kemenpar Aktif Promosi di Ajang Internasional
Lezatnya Mie Ongklok: Kuliner Khas Wonosobo dengan Kuah Kental Unik
Libur Lebaran 2025, Gunung Ijen Ramai Dikunjungi Pendaki untuk Saksikan Api Biru
Libur ke Monas? Hati-Hati Parkir Sembarangan, Ban Bisa Dikempesi!
Rengginang Cumi Khas Situbondo, Camilan Gurih yang Cocok untuk Oleh-Oleh Lebaran
Nikmatnya Gulai Tikungan Khas Bandung: Porsi Banyak dan Kuah Kental yang Bikin Puas

Berita Terkait

Wednesday, 16 April 2025 - 09:40 WIB

Warung Coto Makassar Hj. Norma, Kuliner Legendaris 45 Tahun di Tolitoli yang Tak Pernah Sepi Pembeli

Monday, 14 April 2025 - 08:47 WIB

Mujair Nyat-Nyat, Hidangan Ikonik dari Danau Batur yang Bikin Nagih

Sunday, 13 April 2025 - 09:14 WIB

Target Wisman Naik, Kemenpar Aktif Promosi di Ajang Internasional

Tuesday, 8 April 2025 - 08:56 WIB

Lezatnya Mie Ongklok: Kuliner Khas Wonosobo dengan Kuah Kental Unik

Sunday, 6 April 2025 - 09:38 WIB

Libur Lebaran 2025, Gunung Ijen Ramai Dikunjungi Pendaki untuk Saksikan Api Biru

Berita Terbaru