SwaraWarta.co.id – Diva Indonesia, Ruth Sahanaya, dan musisi Sal Priadi ikut memeriahkan konser tunggal Yura Yunita yang bertajuk “Bingah” di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
Konser ini menjadi momen spesial bagi Yura, yang merayakan lebih dari 10 tahun berkarir di dunia musik.
“Terima kasih sudah hadir dalam konser ‘Bingah’ terima kasih sudah menemani perjalananku selama lebih dari 10 tahun berkarir,” kata Yura Yunita di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama konser, Yura membawakan 28 lagu, termasuk lagu ciptaannya sendiri yang berjudul “Tanda”. Ia menyanyikan semua lagu tersebut dengan penuh perasaan untuk para penggemar yang selalu mendukungnya.
Tak hanya itu, konser ini juga semakin meriah dengan penampilan kejutan dari berbagai artis. Ruth Sahanaya, salah satu diva terbaik Indonesia, diundang Yura untuk menyanyikan lagu “Keliru” bersama Yura dan ibunya.
Yura mengungkapkan bahwa kehadiran Ruth Sahanaya adalah untuk memenuhi impian ibunya yang sudah lama mengidolakan penyanyi tersebut.
Kemudian, penonton terkejut saat putri Gading Marten, Gempi, muncul di atas panggung dengan gaun putih dan bergabung bersama Yura untuk menyanyikan lagu “Ajaib”.
Tiba-tiba, saat lagu “Pekat” dibawakan, Sal Priadi muncul mengenakan jas putih dan langsung bergabung dengan Yura di panggung.
Konser yang dimulai pukul 15.00 WIB ini mengangkat tema Nusantara, dengan Yura dan puluhan penari mengenakan pakaian tradisional, khususnya dari Jawa Barat.
Sebanyak 6.500 penonton hadir untuk menikmati pertunjukan yang megah dan spektakuler ini.
Konser dimulai dengan lagu “Tenang” dan ditutup dengan lagu “Dunia Tipu-Tipu”. Selain itu, Yura juga memperkenalkan lagu terbaru berjudul “Tanda”, yang belum pernah dirilis sebelumnya.
