SwaraWarta.co.id – Pemerintah terus berkomitmen membantu masyarakat dengan berbagai program bantuan sosial (bansos), seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Saat ini, pencairan bansos tahap pertama tahun 2025 sudah mulai dilakukan.
Namun, banyak penerima manfaat yang masih bertanya-tanya kapan bantuan ini cair dan bagaimana cara mengeceknya.
Proses pencairan bansos dilakukan secara bertahap karena banyaknya jumlah penerima manfaat serta adanya proses administrasi yang harus diselesaikan. Meski begitu, pemerintah berusaha agar pencairan berjalan lancar dan tepat waktu.
ADVERTISEMENT
![ads](https://www.swarawarta.co.id/wp-content/uploads/2024/07/Saatnya-Bisnismu-1.png)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Cara Mengecek Bansos Sudah Cair atau Belum
Agar tidak bingung, berikut beberapa cara untuk mengecek apakah bansos PKH dan BPNT sudah masuk ke rekening atau belum:
1. Cek Saldo Secara Berkala
Cara paling mudah adalah dengan mengecek saldo rekening atau kartu KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) secara berkala. Jika bantuan sudah cair, saldo akan bertambah.
2. Tanya ke Pendamping Sosial
Kamu juga bisa bertanya langsung kepada pendamping sosial di wilayah tempat tinggalmu untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai pencairan bansos.
3. Cek di Situs Resmi
Beberapa pemerintah daerah menyediakan informasi pencairan bansos melalui situs resmi mereka. Pastikan kamu hanya mengakses informasi dari sumber terpercaya.
Tetap Waspada Terhadap Informasi Palsu
Karena proses pencairan membutuhkan waktu, jangan mudah percaya dengan informasi yang belum jelas kebenarannya. Jika ada kendala, segera laporkan ke pendamping sosial, kantor desa, atau kelurahan.
Agar tidak mengalami kendala dalam pencairan, pastikan kamu menyimpan dokumen penting seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan Kartu KKS dengan baik.
Selain PKH dan BPNT, pemerintah juga memiliki program lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk layanan cek kesehatan gratis bagi kelompok rentan.
Pencairan bansos ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan dan menurunkan angka kemiskinan di Indonesia.