Warga Bongkar Makam Palsu di Mojokerto-Kediri

- Redaksi

Thursday, 16 January 2025 - 12:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Warga di Ngawi dan Mojokerto melakukan pembongkaran terhadap makam-makam yang dianggap palsu karena dinilai mengaburkan sejarah leluhur.

Langkah ini diambil oleh berbagai pihak, termasuk komunitas budaya dan pemerintah desa setempat.

Di Desa Kumitir, Jatirejo, Mojokerto, sebanyak 13 makam dibongkar oleh Pejuang Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI LS) Mojokerto bersama pemerintah desa dan komunitas budayawan

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Makam-makam tersebut diduga dibangun untuk memanfaatkan nama leluhur demi keuntungan pribadi.

Kepala Dusun Bendo, Nirawang Pahalila, menyebutkan bahwa makam tersebut dibuat pada tahun 2018 atas inisiatif seorang bernama Habib Soleh dari Bogor.

“Berdasarkan sejarah turun-temurun, hanya ada dua makam asli di sini, yaitu Mbah Sagu dan Mbah Budiman,” kata Nirawang dilansir detikJatim, Selasa (14/1/2025).

Baca Juga :  Medan Resmi Luncurkan 60 Bus Listrik, Wali Kota: Ayo Beralih ke Transportasi Umum

Salah satu batu nisan bahkan diberi nama tokoh seperti Syekh Musthofa atau Raden Cokrobuono.

Kasus serupa juga ditemukan di Desa Guyung, Kecamatan Gerih, Ngawi. Di lokasi tersebut, PWI LS Ngawi membongkar lima makam palsu pada Minggu (12/1).

Makam-makam tersebut berada di pekarangan pribadi milik KH Khosim, yang sebelumnya digunakan sebagai lokasi pembuatan batu bata merah.

Ketua PWI LS Ngawi, Budi Cahyono, mengungkapkan bahwa makam-makam ini dibuat pada tahun 2009 atas dasar firasat KH Khosim melalui mimpi. Nama-nama yang tertera di batu nisan menyerupai tokoh agama seperti Syekh Maulana Muhammad Al-Misri dan Syekh Maulana Sahid Al-Multi.

Berita Terkait

Pagar 30,16 KM di Tangerang Bisa Picu Konflik, Komisi III DPR Minta Pemerintah Segera Tindak Tegas
Muncul Usulan Makan Bergizi Gratis Minta Dibiayai Zakat, PAN Berikan Respon
Mobil Toyota Corolla Terbakar di Blitar, Diduga Karena Korsleting Saat Jumper Aki
Viral Permainan ‘Koin Jagat’: Kerusakan Fasilitas Umum dan Upaya Pemerintah Mengatasi Masalah
Dukung Makan Bergizi Gratis, Anggaran Infrastruktur Bakal Dipangkas
Proses Naturalisasi Terhambat, Tim Geypens dan Dion Markx Absen di Piala Asia U-20 2025
Utang Pilkades Rp 800 Juta, Kades di Mojokerto Korupsi Dana Desa Rp 120 Juta
Heboh, Kades Mojokerto Resmi Ditetapkan Sebagai Korupsi Usai Tilap Dana Desa Rp120 Juta

Berita Terkait

Thursday, 16 January 2025 - 12:23 WIB

Warga Bongkar Makam Palsu di Mojokerto-Kediri

Thursday, 16 January 2025 - 12:17 WIB

Pagar 30,16 KM di Tangerang Bisa Picu Konflik, Komisi III DPR Minta Pemerintah Segera Tindak Tegas

Thursday, 16 January 2025 - 09:32 WIB

Muncul Usulan Makan Bergizi Gratis Minta Dibiayai Zakat, PAN Berikan Respon

Thursday, 16 January 2025 - 09:27 WIB

Viral Permainan ‘Koin Jagat’: Kerusakan Fasilitas Umum dan Upaya Pemerintah Mengatasi Masalah

Thursday, 16 January 2025 - 09:22 WIB

Dukung Makan Bergizi Gratis, Anggaran Infrastruktur Bakal Dipangkas

Berita Terbaru

Pengertian Pergaulan Bebas

Pendidikan

Pengertian Pergaulan Bebas: Dampak dan Cara Menghadapinya

Thursday, 16 Jan 2025 - 13:29 WIB

Berita

Warga Bongkar Makam Palsu di Mojokerto-Kediri

Thursday, 16 Jan 2025 - 12:23 WIB