Viral Permainan ‘Koin Jagat’: Kerusakan Fasilitas Umum dan Upaya Pemerintah Mengatasi Masalah

- Redaksi

Thursday, 16 January 2025 - 09:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Para pengguna koin jagat (Dok. Ist)

Para pengguna koin jagat (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanggil pengembang aplikasi Jagat untuk membahas permainan “Koin Jagat” yang sedang viral namun memunculkan masalah.

Permainan ini dikritik karena menyebabkan kerusakan pada fasilitas umum akibat perilaku pengguna yang berburu koin secara sembarangan.

“Sudah, kita sudah panggil, kita sudah ajak diskusi ini. Diskusi lagi berlangsung ketika kalian bertanya ini,” ujar Nezar di Jakarta, Rabu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nezar mengapresiasi inovasi yang dihadirkan aplikasi Jagat, yang awalnya dirancang sebagai aplikasi sosial untuk mendekatkan pengguna dengan keluarga dan sahabat. Namun, fitur baru berupa permainan “Koin Jagat” menjadi masalah.

Baca Juga :  Ditolong Usai Alami Kecelakaan, Remaja jadi Sasaran Pemerkosan

Permainan ini mirip perburuan harta karun, di mana pengguna mencari koin yang dapat ditukar dengan hadiah. Sayangnya, aktivitas ini justru membuat pengguna merusak taman dan fasilitas umum lainnya.

“User yang seperti ini mungkin mereka belum paham bahwa pencarian seperti itu merusak yang namanya fasilitas publik. Kita sudah sampaikan pada pengembangnya,” ucap Nezar.

Menurut Nezar, pengembang sedang mempertimbangkan perubahan dalam mekanisme permainan agar tidak lagi merusak fasilitas umum. Mereka juga berencana menciptakan konsep permainan yang lebih edukatif dan bermanfaat.

“Jadi pengembangnya itu mereview dan kemudian mungkin akan mengubah pola permainannya untuk tidak sampai merusak. Jadi bahkan juga akan dilihat satu program yang lebih baru, yang lebih edukatif dan juga lebih konstruktif, gitu. Jadi tidak lagi merusak dan lain sebagainya,” ujar dia

Baca Juga :  Karya Lukis Yos Suprapto Gagal Dipamerkan, Jokowi: Harus Kita Hargai

Hingga kini, Kementerian Komunikasi dan Digital belum memiliki rencana untuk menutup aplikasi Jagat. Menurut Nezar, pemerintah berupaya menjaga keseimbangan antara inovasi teknologi dan dampak sosial yang muncul.

Permainan “Koin Jagat” menjadi viral pada Desember 2024 karena menawarkan hadiah dengan total Rp850 juta.

Banyak warga yang berbondong-bondong ke ruang publik, seperti Gelora Bung Karno (GBK) di Jakarta dan Taman Tegalaga di Bandung, untuk mencari koin ini. Namun, sayangnya, beberapa fasilitas umum dilaporkan rusak akibat aktivitas tersebut.

Polda Metro Jaya telah mengeluarkan peringatan bahwa mereka akan menindak tegas siapa pun yang terbukti merusak fasilitas umum terkait permainan ini.

Melalui diskusi yang sedang berlangsung, diharapkan solusi terbaik dapat ditemukan agar permainan ini tetap dapat dinikmati tanpa menimbulkan dampak negatif.

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Instagram Tambah Fitur Percepat Video Reels, Tonton Lebih Cepat Seperti di TikTok
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan

Berita Terkait

Sunday, 30 March 2025 - 11:16 WIB

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:33 WIB

Instagram Tambah Fitur Percepat Video Reels, Tonton Lebih Cepat Seperti di TikTok

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Berita Terbaru

Cara Membuat Opor Ayam Santan

kuliner

Cara Membuat Opor Ayam Santan yang Gurih dan Lezat

Sunday, 30 Mar 2025 - 10:46 WIB