Swarawarta.co.id – Hujan lebat yang berlangsung selama 2,5 jam menyebabkan terjadinya banjir di jalur nasional Trenggalek-Ponorogo.
Selain itu, longsor juga menutupi sebagian jalan di KM 17 pada jalur yang sama.
Seorang warga Desa Jambu, Kecamatan Tugu, Bagus, mengungkapkan bahwa banjir terjadi sepanjang 1 km, mulai dari gerbang Desa Jambu hingga Pasar Pahing Desa Dermosari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Yang agak dalam itu di depan SMPN 1 Tugu. Kondisi mengakibatkan arus lalu lintas dari Trenggalek ke Ponorogo dan sebaliknya terganggu. Banyak sepeda motor yang mogok,” kata Bagus, Minggu (15/12/2024).
Kedalaman banjir bervariasi, bahkan mencapai 50 cm. Bagus menjelaskan, banjir ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, membuat sungai di sekitar jalan nasional tidak mampu menampung volume air.
“Hujan itu mulai pukul 17.00 WIB sampai saat ini,” ujarnya.
Di sisi lain, Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek, Triadi Atmono, melaporkan bahwa di KM 17 Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, terjadi longsor.
Material longsoran menutup sebagian besar jalan, sehingga menghambat lalu lintas dari kedua arah.
“Kalau dari arah Trenggalek lokasinya sekitar 100 meter sebelum Anjungan Cerdas Bendungan Tugu,” ujar Triadi.
Pihak berwenang pun mengimbau masyarakat yang akan melewati jalur Trenggalek-Ponorogo agar lebih berhati-hati dan waspada.