Pada Tanggal 1 September 2023, PT Karya Cipta Membeli Investasi Jangka Pendek Yang Berupa 10%

- Redaksi

Wednesday, 11 December 2024 - 12:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelajari cara menghitung harga pokok obligasi dan mencatat jurnal pembelian obligasi di PT Karya Cipta pada 1 September 2023

Pelajari cara menghitung harga pokok obligasi dan mencatat jurnal pembelian obligasi di PT Karya Cipta pada 1 September 2023

SwaraWarta.co.idPada tanggal 1 September 2023, PT Karya Cipta membeli investasi jangka pendek berupa obligasi Pemerintah Indonesia dengan tingkat suku bunga tahunan 10%. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci bagaimana cara menghitung harga pokok obligasi, jumlah yang harus dibayar kepada penjual obligasi, dan bagaimana cara mencatat transaksi ini dalam jurnal akuntansi.

Soal Lengkap

Soal yang diberikan adalah sebagai berikut:

Pada tanggal 1 September 2023, PT Karya Cipta membeli investasi jangka pendek berupa obligasi Pemerintah Indonesia dengan tingkat suku bunga 10% per tahun. Nominal obligasi adalah Rp25.000.000 dan kurs 103%. Bunga obligasi dibayar setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Terdapat juga biaya materai dan provisi sebesar Rp50.000.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

JAWABAN:

Langkah-langkah Penyelesaian Soal

Dalam soal ini, kita diminta untuk menghitung dua hal utama: harga pokok obligasi dan jumlah yang harus dibayar kepada penjual obligasi. Selain itu, kita juga diminta untuk mencatat transaksi ini dalam jurnal akuntansi.

Baca Juga :  40 SOAL UAS PDGK4401 Materi dan Pembelajaran PKN SD UT 2025 dan Kunci Jawaban, Contoh Soal Ujian UT Materi dan Pembelajaran PKN SD

1. Menghitung Harga Pokok Obligasi

Obligasi yang dibeli memiliki nominal Rp25.000.000, dengan kurs 103%. Artinya, PT Karya Cipta membeli obligasi dengan harga lebih tinggi dari nominalnya karena kurs 103% menunjukkan bahwa harga obligasi adalah 103% dari nilai nominal. Untuk menghitung harga pokok obligasi, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Harga Pokok Obligasi=Nominal Obligasi×Kurs100\text{Harga Pokok Obligasi} = \text{Nominal Obligasi} \times \frac{\text{Kurs}}{100} Harga Pokok Obligasi=Rp25.000.000×103100=Rp25.750.000\text{Harga Pokok Obligasi} = Rp25.000.000 \times \frac{103}{100} = Rp25.750.000

Jadi, harga pokok obligasi yang dibeli PT Karya Cipta adalah Rp25.750.000.

2. Menghitung Jumlah yang Harus Dibayar kepada Penjual Obligasi

Selain harga pokok obligasi, PT Karya Cipta juga harus membayar bea materai dan provisi sebesar Rp50.000. Jadi, jumlah yang harus dibayar kepada penjual obligasi adalah:

Baca Juga :  JAWABAN: Coba Anda Amati Kelompok Sosial Yang Anda Di Sekitar Anda, Pilih Dua Kelompok Yang Saling Berhubungan/Bersinggungan

Jumlah yang Harus Dibayar=Harga Pokok Obligasi+Biaya Materai dan Provisi\text{Jumlah yang Harus Dibayar} = \text{Harga Pokok Obligasi} + \text{Biaya Materai dan Provisi} Jumlah yang Harus Dibayar=Rp25.750.000+Rp50.000=Rp25.800.000\text{Jumlah yang Harus Dibayar} = Rp25.750.000 + Rp50.000 = Rp25.800.000

Dengan demikian, jumlah yang harus dibayar kepada penjual obligasi adalah Rp25.800.000.

3. Jurnal Pembelian Obligasi

Untuk mencatat transaksi pembelian obligasi ini dalam jurnal akuntansi pada tanggal 1 September 2023, kita akan membuat jurnal sebagai berikut:

Jurnal Pembelian Obligasi:

  • Tanggal: 1 September 2023
  • Akun yang Dibatasi: Investasi dalam Obligasi (Debit) dan Kas (Kredit)

Jurnal:

Tanggal Keterangan Debit Kredit
1 Sept 2023 Investasi dalam Obligasi Rp25.750.000
1 Sept 2023 Kas Rp25.800.000

Penjelasan:

  • Akun “Investasi dalam Obligasi” didebit untuk mencatat nilai harga pokok obligasi yang dibeli (Rp25.750.000).
  • Akun “Kas” dikredit untuk mencatat jumlah yang dibayar kepada penjual, termasuk biaya materai dan provisi (Rp25.800.000).
Baca Juga :  15 CONTOH Program MPLS SD Kurikulum Merdeka Terbaru 2025, Kegiatan MPLS 2025 SD yang Menarik dan Edukatif

Kesimpulan

Dalam soal ini, PT Karya Cipta membeli obligasi Pemerintah Indonesia dengan harga pokok Rp25.750.000 dan total yang dibayar kepada penjual sebesar Rp25.800.000. Transaksi ini dicatat dalam jurnal dengan mendebit akun “Investasi dalam Obligasi” dan mengkredit akun “Kas” untuk jumlah yang dibayar.

Dengan memahami langkah-langkah perhitungan harga pokok obligasi dan pencatatan jurnal, Anda akan lebih siap untuk menangani soal-soal serupa di masa mendatang.

 

Berita Terkait

Mengapa Pancasila Dijadikan Dasar Negara Indonesia? Mari Kita Bahas Bersama!
Bagaimana Upaya Guru Mempelajari dan Menguasai Kompetensi yang Dibutuhkan untuk Peningkatan Kinerja Berdasarkan Rating Observasi Praktik Kinerja dan Hasil Refleksi?
Apakah yang Dimaksud dengan Lalai Mendirikan Sholat? Berikut Pembahasannya!
Jelaskan Salah Satu Cara Mengamalkan Nilai Pancasila di Lingkungan Masyarakat Sehari-hari?
Jelaskan Kendala-kendala yang Dihadapi Pemerintah Daerah dalam Melaksanakan Otonomi Daerah?
Jelaskan Mengapa Sikap Terbuka Penting, Khususnya dalam Dunia Akademik? Simak Pembahasannya!
Apakah Hal yang Digagas Oleh Richard Stallman Mengenai Foss? Berikut Penjelasannya!
PANCASILA Sebagai Paradigma Pembangunan Tidak Hanya Diwujudkan Melalui Kebijakan Negara, Tetapi Juga Melalui Tindakan Nyata Setiap Warga Negara

Berita Terkait

Monday, 1 December 2025 - 10:35 WIB

Mengapa Pancasila Dijadikan Dasar Negara Indonesia? Mari Kita Bahas Bersama!

Sunday, 30 November 2025 - 17:37 WIB

Bagaimana Upaya Guru Mempelajari dan Menguasai Kompetensi yang Dibutuhkan untuk Peningkatan Kinerja Berdasarkan Rating Observasi Praktik Kinerja dan Hasil Refleksi?

Sunday, 30 November 2025 - 17:09 WIB

Apakah yang Dimaksud dengan Lalai Mendirikan Sholat? Berikut Pembahasannya!

Sunday, 30 November 2025 - 16:59 WIB

Jelaskan Salah Satu Cara Mengamalkan Nilai Pancasila di Lingkungan Masyarakat Sehari-hari?

Saturday, 29 November 2025 - 15:35 WIB

Jelaskan Kendala-kendala yang Dihadapi Pemerintah Daerah dalam Melaksanakan Otonomi Daerah?

Berita Terbaru

Berita

Kapan SEA Games 2025 Dimulai? Simak Jadwal Lengkapnya!

Monday, 1 Dec 2025 - 17:11 WIB