Swarawarta.co.id – Polisi mengungkapkan informasi terbaru terkait kasus penculikan seorang wanita berinisial SA (49) di Kecamatan Antapani, Kota Bandung.
Ternyata, aksi penculikan ini dipicu oleh rasa sakit hati pelaku karena korban memilih kembali rujuk dengan suaminya.
Empat orang yang terlibat dalam penculikan tersebut adalah AS (35), TT (52), HR (53), dan DA (48).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari keempat pelaku, DA disebut-sebut sebagai otak di balik kejadian ini yang terjadi pada Minggu (8/12).
“Antara korban dan pelaku ini pernah terjalin ada hubungan, hubungan dekat. Prosesnya dimulai dari 2014 ketika korban ini proses perceraian dengan si suami. (Kemudian) kenal dengan inisial DA sebagai pelaku, kemudian berjalanlah hubungan ini,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Abdulrahman saat konferensi pers di Polrestabes Bandung, dilansir detikJabar, Rabu (11/12/2024)
Dijelaskan bahwa DA pernah menikahi korban SA secara siri setelah korban mengalami masalah dalam rumah tangganya dengan suami sahnya pada tahun 2014.
Namun, ketika korban memutuskan untuk berpisah dengan DA karena memutuskan untuk rujuk dengan suaminya, DA merasa sangat kecewa dan marah, yang kemudian mendorongnya untuk melakukan penculikan dengan bantuan tiga rekannya.
“Pada perjalanannya, si korban minta putus atau tidak melanjutkan hubungan sehingga si pelaku dengan inisial DA ini sakit hati. Itu untuk motif sakit hati dan cemburu. Keterangan yang kami peroleh dari si korban, mereka pernah nikah siri,” terangnya.
“Tapi artinya kita perlu bukti surat-surat yang perlu mendukung pernyataan tersebut. Ini baru sebatas lisan dari si korban. Untuk si pelaku inisial DA ini sudah cerai juga dengan istrinya,” lanjutnya.