Jawaban: Agama Dan Politik Belakangan Menjadi Daya Tarik Tersendiri Di Indonesia, Pada Fungsinya Agama Ialah…

- Redaksi

Sunday, 1 December 2024 - 10:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Agama dan Politik di Indonesia: Menyatukan Umat dengan Dalil Al-Quran dan Hadis

Agama dan Politik di Indonesia: Menyatukan Umat dengan Dalil Al-Quran dan Hadis

SwaraWarta.co.idPerpaduan antara agama dan politik sering menjadi topik hangat di Indonesia. Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim, isu ini kerap menimbulkan diskusi panjang, baik di ruang publik maupun di media sosial.

Agama, sebagai pedoman hidup, seharusnya menjadi pemersatu umat. Namun, realitas menunjukkan bahwa perbedaan pandangan politik justru seringkali memicu perpecahan, bahkan di kalangan umat Islam sendiri.

Bagaimana seharusnya seorang Muslim menyikapi perbedaan politik ini? Dalam artikel ini, kita akan menjawab pertanyaan tersebut dengan merujuk pada dalil Al-Quran dan hadis, sehingga dapat menjadi pedoman bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan berpolitik tanpa mengorbankan persatuan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pertanyaan:

Agama dan politik belakangan menjadi daya tarik tersendiri di Indonesia, pada fungsinya agama ialah pemersatu, namun yang terjadi belakangan ini ialah karena perbedaan politik umat muslim menjadi terpecah, bagaimana menurut anda tentang hal tersebut? Jelaskan dengan menggunakan dalil baik Al- Quran maupun hadits!

Jawaban:

Agama dan Politik: Haruskah Berjalan Bersama?

Secara konseptual, Islam tidak memisahkan antara agama dan politik. Politik dalam Islam adalah bagian dari ajaran agama yang bertujuan mewujudkan keadilan, kemaslahatan, dan kesejahteraan bagi umat manusia. Allah SWT berfirman:

“Dan Kami tidak mengutus kamu (Muhammad), melainkan untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam.”
(QS. Al-Anbiya: 107)

Ayat ini menegaskan bahwa Islam hadir sebagai rahmat bagi semua, termasuk dalam ranah politik. Dengan kata lain, politik yang dilakukan seorang Muslim seharusnya membawa manfaat, menjaga persatuan, dan tidak menjadi alat pemecah belah.

Baca Juga :  3 Senjata Tradisional Papua Berat Besrta Keunikannya Baik dari Segi Bentuk Maupun Fungsi

Fenomena Perpecahan karena Politik

Dalam beberapa tahun terakhir, perbedaan pilihan politik sering menjadi penyebab konflik di tengah umat Islam. Tak jarang, persaudaraan antar-Muslim renggang hanya karena berbeda pandangan politik.

Padahal, Rasulullah SAW bersabda:

“Seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim yang lain. Dia tidak boleh menzaliminya dan tidak boleh membiarkannya dalam kesulitan.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menegaskan pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah (persaudaraan Islam) di atas segala perbedaan, termasuk perbedaan politik.

Panduan Al-Quran dan Hadis dalam Menyikapi Politik

Agar tidak terjebak dalam konflik, umat Islam dapat menjadikan beberapa dalil berikut sebagai panduan:

1. Menjaga Persatuan Umat

Allah SWT berfirman:

“Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai.”
(QS. Ali Imran: 103)

Ayat ini menyerukan umat Islam untuk tetap bersatu dalam bingkai agama Islam, meskipun ada perbedaan dalam pandangan politik.

Baca Juga :  Bagaimana Perbedaan Mikroskop Monokuler dan Binokuler?

2. Menghindari Fitnah dan Permusuhan

Dalam politik, fitnah sering digunakan sebagai alat untuk menjatuhkan lawan. Namun, Islam dengan tegas melarang hal ini. Rasulullah SAW bersabda:

“Fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan.”
(QS. Al-Baqarah: 191)

Seorang Muslim wajib menghindari ucapan dan tindakan yang dapat menimbulkan fitnah, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam berpolitik.

3. Memilih Pemimpin yang Amanah dan Adil

Rasulullah SAW bersabda:

“Apabila suatu urusan diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah kehancurannya.”
(HR. Bukhari)

Dalam konteks politik, seorang Muslim harus memilih pemimpin yang memiliki integritas, amanah, dan kompetensi, tanpa terpengaruh oleh faktor emosional atau provokasi.

4. Mengutamakan Musyawarah

Islam mengajarkan pentingnya musyawarah dalam menyelesaikan perbedaan. Allah SWT berfirman:

“…dan urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah di antara mereka.”
(QS. Asy-Syura: 38)

Musyawarah adalah cara untuk mencapai kesepakatan yang adil dan bijaksana, sehingga perbedaan pandangan politik tidak menjadi alasan untuk bermusuhan.

Baca Juga :  Cara Membangun Suasana kelas yang Kondusif dan Efisien

Tips Menjaga Persatuan di Tengah Perbedaan Politik

Agar perbedaan politik tidak memecah belah umat, berikut beberapa langkah praktis yang dapat dilakukan:

  1. Fokus pada Kesamaan Tujuan: Ingat bahwa tujuan utama politik adalah kebaikan bersama, bukan kemenangan pribadi atau kelompok tertentu.
  2. Hindari Ujaran Kebencian: Jangan mudah terprovokasi oleh berita hoaks atau kampanye negatif.
  3. Bijak di Media Sosial: Gunakan media sosial untuk menyebarkan kebaikan, bukan untuk memperkeruh suasana.
  4. Tetap Bersaudara: Ingatlah bahwa persaudaraan sesama Muslim lebih penting daripada perbedaan pilihan politik.

Kesimpulan

Agama dan politik dalam Islam adalah dua hal yang tidak terpisahkan. Namun, perbedaan dalam pandangan politik tidak boleh menjadi alasan untuk merusak persatuan umat. Al-Quran dan hadis memberikan panduan jelas tentang pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah, menghindari fitnah, dan mengutamakan musyawarah.

Dengan menjadikan ajaran Islam sebagai pedoman, umat Muslim dapat berkontribusi dalam politik tanpa kehilangan nilai-nilai persatuan dan kebersamaan

 

Berita Terkait

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran
Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!
Kunci Jawaban! Bagaimana Hubungan Antara Qada dan Qadar?
Bagaimana Cara Menerapkan Gotong Royong dalam Kehidupan Sehari-Hari di Sekolah?
Pengertian Pergaulan Bebas: Dampak dan Cara Menghadapinya
Bagaimana Cara agar Kebudayaan Bangsa Tidak Tercemar dengan Pengaruh Budaya Asing yang Bersifat Negatif?
Muncul Usulan Makan Bergizi Gratis Minta Dibiayai Zakat, PAN Berikan Respon
Bagaimana Agar Profil Pelajar Pancasila dapat Terbangun dengan Konsisten? Mari Kita Bahas!

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 14:42 WIB

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran

Saturday, 18 January 2025 - 14:20 WIB

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!

Friday, 17 January 2025 - 14:48 WIB

Kunci Jawaban! Bagaimana Hubungan Antara Qada dan Qadar?

Friday, 17 January 2025 - 14:12 WIB

Bagaimana Cara Menerapkan Gotong Royong dalam Kehidupan Sehari-Hari di Sekolah?

Thursday, 16 January 2025 - 13:29 WIB

Pengertian Pergaulan Bebas: Dampak dan Cara Menghadapinya

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB