Verifikasi Administrasi Kependudukan Warga Kolong Tol Angke Menjelang Relokasi

- Redaksi

Monday, 25 November 2024 - 20:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SwaraWarta.co.id – Menurut informasi yang beredar, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Dukcapil Jakarta Barat tengah melakukan verifikasi data kependudukan terhadap lebih dari 550 warga yang selama ini tinggal di bawah kolong Tol Angke, kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan.

Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan kelengkapan administrasi kependudukan mereka sebagai bagian dari proses relokasi menuju rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang telah disiapkan oleh pemerintah.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Barat, Gentina Arifin, menjelaskan bahwa verifikasi ini menyasar tiga kategori warga, yakni mereka yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta,

warga dengan KTP luar DKI, serta mereka yang belum terdaftar dengan Nomor Induk Keluarga (NIK).

Baca Juga :  Kabar Duka: Liam Payne, Mantan Anggota One Direction, Meninggal di Usia 31 Tahun di Argentina

Verifikasi ini dilakukan untuk memastikan data kependudukan warga yang akan direlokasi agar tercatat dengan jelas di administrasi kependudukan.

“Verifikasi ini penting untuk memastikan bahwa setiap warga yang akan dipindahkan tercatat dengan benar, baik yang terdaftar sebagai penduduk DKI Jakarta maupun luar DKI, bahkan bagi yang belum memiliki NIK,” ujar Gentina Arifin.

Verifikasi ini terkait dengan program relokasi yang dijadwalkan berlangsung pada awal Desember 2024, yang mengharuskan warga kolong tol untuk meninggalkan tempat tinggal mereka.

Selama proses ini, warga diminta untuk mengurus berbagai dokumen administratif di Kantor Kelurahan Jelambar Baru, Grogol Petamburan.

Antrean panjang terlihat di depan kantor kelurahan tersebut sejak pagi, di mana mereka membawa berbagai dokumen seperti KTP dan Kartu Keluarga (KK) untuk keperluan administrasi relokasi.

Baca Juga :  Terbukti Cair, Inilah Cara Mendapat Saldo Dana Melalui Aplikasi Hago

Sebagai bagian dari kebijakan ini, pihak Kecamatan Grogol Petamburan telah mengusulkan agar warga yang memiliki KTP luar DKI diberikan KTP DKI untuk mempermudah proses administrasi mereka.

Namun, menurut Gentina, usulan ini masih dalam pembahasan di tingkat Wali Kota Jakarta Barat.

Sampai saat ini, rencana relokasi ini terus dibahas secara matang, termasuk pengaturan administratif terkait pembuatan KTP bagi warga kolong tol yang memiliki KTP luar DKI.

Gentina menyebutkan bahwa pembahasan ini masih berlangsung, dan keputusan akhir akan bergantung pada pertimbangan Wali Kota Jakarta Barat.

Selain itu, Gentina juga mengungkapkan bahwa 227 keluarga yang terdiri dari lebih dari 550 jiwa akan dipindahkan ke sejumlah rumah susun sederhana sewa yang sudah dipersiapkan pemerintah.

Baca Juga :  Perjalanan 18 Tahun Berakhir: Sergi Roberto Tinggalkan Barcelona

Relokasi ini adalah bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memberikan tempat tinggal yang lebih layak dan aman bagi warga yang selama ini tinggal di kawasan yang tidak sesuai dengan standar hunian yang memadai.

Warga yang akan direlokasi berharap proses ini berjalan lancar, karena mereka harus mengosongkan Kolong Tol Angke per 1 Desember 2024.

Sementara itu, petugas dari Dukcapil Jakarta Barat terus melakukan verifikasi data untuk memastikan bahwa setiap warga mendapatkan haknya dalam administrasi kependudukan.

Dengan adanya verifikasi ini, diharapkan semua warga yang terdaftar dapat segera diproses untuk relokasi dengan administrasi yang lengkap dan sesuai dengan ketentuan.***

Berita Terkait

Sentimen Positif Mendorong Penguatan IHSG dan Rupiah: Euforia Pilkada dan Investasi Prabowo
Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak dalam Elektabilitas Pilgub Jawa Barat 2024
Pertemuan Chairul Tanjung dengan Perdana Menteri Kamboja, Hun Manet: Peluang Bisnis dan Investasi di Kamboja
Lee Jung Jae dan Lim Ji Yeon Tampil dalam Drama Komedi Romansa Annoying Love, Netizen Protes Perbedaan Usia yang Jauh
Aplikasi Wondr BNI Gangguan, Netizen Keluhkan Tidak Bisa Transaksi
Jelang Pilkada, Cawabup Ciamis Yana D Putra Meninggal Dunia, Ini Kronologi Lengkapnya
Kementerian Ketenagakerjaan Bereaksi Terkait Draf Permenaker Soal UMP 2025 yang Dibocorkan Buruh
Menteri Agama RI Adakan Pertemuan dengan Menteri Haji Arab Saudi Bahas Persiapan Haji 2025

Berita Terkait

Monday, 25 November 2024 - 20:48 WIB

Sentimen Positif Mendorong Penguatan IHSG dan Rupiah: Euforia Pilkada dan Investasi Prabowo

Monday, 25 November 2024 - 20:37 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak dalam Elektabilitas Pilgub Jawa Barat 2024

Monday, 25 November 2024 - 20:28 WIB

Pertemuan Chairul Tanjung dengan Perdana Menteri Kamboja, Hun Manet: Peluang Bisnis dan Investasi di Kamboja

Monday, 25 November 2024 - 20:21 WIB

Lee Jung Jae dan Lim Ji Yeon Tampil dalam Drama Komedi Romansa Annoying Love, Netizen Protes Perbedaan Usia yang Jauh

Monday, 25 November 2024 - 20:11 WIB

Verifikasi Administrasi Kependudukan Warga Kolong Tol Angke Menjelang Relokasi

Berita Terbaru