Tragis! Siswa SMKN 4 Semarang Jadi Korban Penembakan Polisi, Ini Kronologi Lengkapnya

- Redaksi

Wednesday, 27 November 2024 - 05:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SwaraWarta.co.id – Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMKN 4 Semarang, Agus Riswantini, mengungkapkan bahwa ada tiga siswa yang menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh Bripka R pada Minggu (24/11) dini hari.

Ketiga siswa tersebut adalah Gamma Rizkynata Oktafandy, serta dua siswa lain yang berinisial A dan S.Mereka semua merupakan anggota Paskibra SMKN 4 Semarang.

Sayangnya, Gamma meninggal dunia akibat tembakan tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“A itu infonya pelurunya di dada, entah nyerempet atau bagaimana, tapi ada luka. Sudah dijahit, kurang tahu dibawa ke RS mana,” kata Agus saat ditemui awak media di SMKN 4 Semarang, Kelurahan Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan, Selasa (25/11).

Sedangkan S, yang terkena tembakan di tangan, sudah keluar dari RS Tugu dan saat ini dalam keadaan baik, meskipun keluarganya belum ingin menerima kunjungan.

Baca Juga :  Pengamanan Ketat Debat Publik Pilkada Ponorogo 2024: Jumlah Simpatisan Dibatasi, Masuk Harus Pakai ID Card

“S pelurunya di tangan, infonya kalau dari keluarga sudah dikeluarkan dari RS Tugu, tapi keluarga masih enggak berkenan untuk didatangi,” imbuhnya.

Agus juga menyampaikan bahwa jenazah Gamma sudah dimakamkan. Siswa berinisial A kini sudah kembali beraktivitas di sekolah untuk praktik industri, sementara S sempat menjalani perawatan di rumah sakit.

“Sehat juga untuk S, sudah aktivitas seperti biasa,” kata Artanto menjawab pertanyaan soal 2 siswa SMKN 4 yang disebut pihak sekolah terluka tembak.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Artanto, mengatakan bahwa kedua siswa yang mengalami luka tembak sudah pulang dari rumah sakit dan dalam kondisi sehat.

Artanto juga memastikan bahwa S kini sudah kembali beraktivitas seperti biasa.Sebelumnya, Bripka R menembak para siswa tersebut saat mencoba membubarkan keributan yang diduga merupakan tawuran.

Baca Juga :  Bahas PPN, DPR Pastikan Bahan Pokok dan UMKM Bebas Pajak

Kasus ini mendapat perhatian dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), yang meminta agar penyelidikan dilakukan secara profesional dan transparan.

Choirul Anam, komisioner Kompolnas, mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengawasi proses penyelidikan ini dengan cermat.”

Kami juga memberikan perhatian terhadap proses yang dilakukan oleh Polres maupun Polda, kami berharap memang dilakukan secara profesional dan transparan,” kata Anam saat dihubungi, Selasa (26/11).

Berita Terkait

Pemain Berdarah Indonesia Ditangkap Polisi Usai Ikut Penyelundupan Barang Telarang
BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Waspada dan Jaga Kebersihan Saat Banjir
DeepSeek: Startup AI China yang Menantang Dominasi OpenAI dan Meta
Kebakaran di Pesawat Air Busan: Evakuasi Darurat di Bandara Gimhae
Tragedi di Festival Maha Kumbh 2025: Kerusuhan Massal Menewaskan Belasan Orang
Jadwal Libur Sekolah Selama Ramadan 2025: Penyesuaian Pembelajaran di Bulan Suci
Putri KW Lolos ke Babak 16 Besar Thailand Masters 2025, Siap Tampil Lebih Rapi
Apakah Puasa 2025 Sekolah Libur 1 Bulan? Simak Faktanya!

Berita Terkait

Wednesday, 29 January 2025 - 21:08 WIB

Pemain Berdarah Indonesia Ditangkap Polisi Usai Ikut Penyelundupan Barang Telarang

Wednesday, 29 January 2025 - 19:28 WIB

BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Waspada dan Jaga Kebersihan Saat Banjir

Wednesday, 29 January 2025 - 19:18 WIB

DeepSeek: Startup AI China yang Menantang Dominasi OpenAI dan Meta

Wednesday, 29 January 2025 - 19:06 WIB

Kebakaran di Pesawat Air Busan: Evakuasi Darurat di Bandara Gimhae

Wednesday, 29 January 2025 - 18:55 WIB

Tragedi di Festival Maha Kumbh 2025: Kerusuhan Massal Menewaskan Belasan Orang

Berita Terbaru