Takumi Minamino Kritik Kualitas Rumput Stadion Gelora Bung Karno

- Redaksi

Friday, 15 November 2024 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takumi Minamino Kritik Kualitas Rumput Stadion Gelora Bung Karno

Takumi Minamino Kritik Kualitas Rumput Stadion Gelora Bung Karno

SwaraWarta.co.id – Gelandang serang tim nasional Jepang, Takumi Minamino, melontarkan kritik tajam terkait kondisi lapangan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Dalam sesi sebuah latihan sebelum melawan Indonesia, Minamino menyebut rumput stadion yang menjadi kebanggaan Indonesia itu “kurang ideal” untuk pertandingan level internasional.

“Kondisi lapangannya sedikit bergelombang, dan rumputnya terlalu lunak. Ini cukup menyulitkan bagi pemain untuk mengontrol bola dengan baik, terutama dalam permainan yang membutuhkan tempo cepat,” ujar Minamino dengan nada serius.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut pemain AS Monaco itu, kondisi lapangan yang kurang baik dapat memengaruhi kualitas pertandingan dan bahkan meningkatkan risiko cedera pemain. “Kami menghormati stadion ini, tapi saya rasa perlu ada perbaikan lebih lanjut jika ingin terus menjadi tuan rumah pertandingan besar,” tambahnya.

Baca Juga :  Tragedi Atlet Tinju di Porprov Jatim VIII: Farhat Mika Rahel Riyanto Meninggal Dunia Setelah Bertanding

Meski demikian, Minamino tidak hanya memberikan kritik tanpa pujian. Ia puji yang sangat luar biasa dari suporter Indonesia yang akan memadati stadion nantinya dan menciptakan atmosfer meriah

“Fans di sini sangat luar biasa. Semangat mereka membuat pertandingan menjadi lebih hidup,” katanya.

Pihak pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno belum memberikan tanggapan resmi terkait komentar Minamino.

Namun, kritik semacam ini bukan pertama kali dilayangkan oleh pemain internasional. Sebelumnya, beberapa pelatih dan pemain asing juga menyoroti kualitas rumput stadion yang sempat diperbaiki untuk gelaran Asian Games 2018 tahun lalu.

Di sisi lain, timnas Indonesia yang akan tampil di bawah dukungan ribuan pendukungnya tetap menunjukkan performa penuh semangat meski harus akan sedikit berat, karena yang dihadapi adalah Jepang.

Baca Juga :  Ribuan Buruh Sritex akan Gelar Aksi di Jakarta, Dukung Operasional Perusahaan Tetap Berjalan

Pelatih Shin Tae-yong mengakui bahwa kondisi lapangan menjadi salah satu tantangan, namun tetap memuji perjuangan anak asuhnya.

Kritik dari pemain seperti Minamino bisa menjadi masukan berharga bagi pengelola stadion dan federasi sepak bola Indonesia (PSSI).

Jika ingin terus dipercaya sebagai tuan rumah pertandingan internasional, peningkatan kualitas fasilitas harus menjadi prioritas.

Dengan semakin seringnya Indonesia menjadi tuan rumah ajang bergengsi, menjaga standar stadion internasional adalah langkah penting untuk membangun citra positif sepak bola nasional di mata dunia.

 

Berita Terkait

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap
Mahasiswa Asal Jogja Berhasil Lulus Berkat Skripsi Representasi Kebebasan dalam Gear 5 Luffy

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Saturday, 22 February 2025 - 09:07 WIB

Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan

Berita Terbaru