Sadis, Remaja di Cilandak Tega Bunuh Ayah dan Neneknya

- Redaksi

Saturday, 30 November 2024 - 17:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi pembunuhan 
(Dok. Ist)

Ilustrasi pembunuhan (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Remaja laki-laki berinisial MAS (14) menghabisi nyawa ayah dan neneknya dengan sebilah pisau di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Dalam peristiwa tersebut, ibu pelaku, AP (40), berhasil selamat setelah memanjat pagar rumah.

Ia terluka di bagian pundak dan sempat terjatuh di depan rumah, sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi berlumuran darah. Luka terbuka di pundaknya menyebabkan darah berceceran di area depan gerbang rumah.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ibunya keluar dari rumah loncat pagar, manjat, anaknya ngejar sambil bawa pisau. Ibunya loncat karena pagarnya digembok. Anaknya ngejar, tapi mungkin karena darahnya (berceceran di situ), dikira udah meninggal,” kata Irwan saat ditemui di lokasi, Sabtu (30/11/2024).

Baca Juga :  Ngeri, Damkar Berhasil Evakuasi Ular Sanca 3,5 m di Jaktim

Setelah melakukan penusukan, MAS berjalan menjauh dari lokasi kejadian, yang tercatat dalam rekaman CCTV ruang keamanan perumahan.

“Pertama kali lihat itu, satpam Pak Tomi yang negur itu. Di CCTV kelihatan dia jalan di taman. Jalan aja dia,” ujarnya

Kejadian ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, dengan pelaku yang terlihat mengenakan pakaian dobel saat dipantau oleh petugas keamanan.

“Dia ini pakai baju dua, kayaknya untuk nutupin darah di celananya. Tapi sekuriti kan lihat di lengannya ada darah. ‘Heh, kamu, berhenti’, langsung lari dia sekitar 300 meter,” jelasnya.

Tak lama setelah itu, petugas keamanan berhasil menangkap MAS dan membawanya ke lokasi kejadian.

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Siap Lawan Kekerasan dan Intimidasi Terhadap Relawannya

“Langsung ramainya jam 5 itu di sini,” katanya.

Berita Terkait

Hari Raya Galungan 2025: Jadwal Lengkap dan Makna Mendalam Bagi Umat Hindu
Santri Ponpes Metal Diculik, Polisi Tangkap 7 Pelaku di Gresik
Kasus Suap Proyek di OKU, KPK Geledah Kantor Dinas di Lampung Tengah
Haedar Nashir: Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Perlu Dialog Terbuka
Jelajahi Pesona Wisata Jember Bersama JemberTourism.com
Mantan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Dugaan Korupsi Pasar Cinde
Kenangan Kardinal Suharyo tentang Kesederhanaan Paus Fransiskus
510 Personel Gabungan Terlibat dalam Operasi Pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat

Berita Terkait

Wednesday, 23 April 2025 - 09:39 WIB

Hari Raya Galungan 2025: Jadwal Lengkap dan Makna Mendalam Bagi Umat Hindu

Wednesday, 23 April 2025 - 09:35 WIB

Santri Ponpes Metal Diculik, Polisi Tangkap 7 Pelaku di Gresik

Wednesday, 23 April 2025 - 09:24 WIB

Kasus Suap Proyek di OKU, KPK Geledah Kantor Dinas di Lampung Tengah

Tuesday, 22 April 2025 - 22:04 WIB

Jelajahi Pesona Wisata Jember Bersama JemberTourism.com

Tuesday, 22 April 2025 - 13:48 WIB

Mantan Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin Diperiksa Kejati Sumsel Terkait Dugaan Korupsi Pasar Cinde

Berita Terbaru

Pelaku penculikan santri (Dok. Ist)

Berita

Santri Ponpes Metal Diculik, Polisi Tangkap 7 Pelaku di Gresik

Wednesday, 23 Apr 2025 - 09:35 WIB

Orion (Dok. Ist)

Pendidikan

Kisah Orion: Dari Jenuh Berlatih Hingga Jadi Juara Karate Nasional

Wednesday, 23 Apr 2025 - 09:29 WIB