Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?

- Redaksi

Tuesday, 26 November 2024 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Keraton Yogyakarta melalui Panitikismo mengonfirmasi bahwa sebagian akses menuju Pantai Sanglen, yang terletak di Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, ditutup.

“Pantai Sanglen juga masih dapat diakses dari sisi barat. Jadi untuk bertani, mencari hasil laut, masih dapat dilakukan oleh warga Sanglen,” jelasnya melalui keterangan tertulis yang dilansir dari detikJogja, Senin (25/11/2024).

Penutupan ini dilakukan sebagai langkah respons terhadap penyerobotan lahan yang terjadi di kawasan tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa warga setempat yang sebelumnya mencari nafkah di sekitar pantai tersebut mengungkapkan keluhan atas penutupan akses ini dan pada Kamis (21/11) lalu, mereka mengunjungi Keraton Jogja untuk melakukan audiensi dengan Panitikismo.

Baca Juga :  Lowongan Kerja BUMN Bina BNI Posisi Teller untuk SMA Hingga S1 Wilayah Yogyakarta Tahun 2025 (Apply Now)

Penghageng II Kawedanan Panitikismo Keraton Jogja, KRT Suryo Satrianto, menjelaskan bahwa akses ke Pantai Sanglen tidak sepenuhnya ditutup.

Langkah penutupan sebagian akses ini bertujuan untuk mencegah pembangunan ilegal di tanah yang telah disepakati antara Kasultanan, Kalurahan, dan Pokdarwis (kelompok masyarakat pengelola).

“Saat ini kami masih menunggu Keputusan Gubernur tentang pemanfaatan Tanah Kalurahan untuk bisa memulai pekerjaan pembangunan,” ungkap Kanjeng Suryo.

Penutupan tersebut merupakan langkah antisipasi karena adanya tindakan penyerobotan lahan oleh beberapa oknum yang membangun tanpa izin, yang bertentangan dengan Peraturan Gubernur No. 24 Tahun 2024.

“Hal ini merupakan itikad baik kami menanggapi surat yang disampaikan Paguyuban Sanglen Berdaulat per tanggal 20 November 2024 nomor SKR/A/002/PSB/XI/2024 terkait pemberitahuan audiensi. Namun ternyata, saat pelaksanaan, ada sekitar 20 lebih warga beserta LBH dan media,” paparnya.

Baca Juga :  Sega Saturn: Permata yang Terlupakan dalam Sejarah Permainan

Saat audiensi, sekitar 20 warga yang tergabung dalam Paguyuban Sanglen Berdaulat menyampaikan keluhan terkait rencana pembangunan kawasan pariwisata eksklusif dan privat yang menjadi alasan penutupan akses.

“Pertanyaan tersebut diklarifikasi Bapak Salim, yang merupakan juru bicara Sanglen, namun bukan warga Sanglen,” terangnya.

Kanjeng Suryo menerima hanya enam perwakilan warga untuk berbicara dalam pertemuan tersebut, dua di antaranya berasal dari LBH Kotagede.

Dalam pertemuan itu juga dibahas status legalitas Paguyuban Sanglen Berdaulat dan ditemukan bahwa salah satu peserta merupakan pelaku penyerobotan tanah yang membangun rumah di tanah milik Kalurahan Kemadang tanpa izin.

Berita Terkait

Cara Cek Pajak Kendaraan Jawa Barat Secara Online Maupun Offline
Honda CR-V Tertabrak Kereta di Lamongan, Seluruh Penumpang Selamat Setelah Keluar Tepat Waktu
Gas Bocor dari Sumur Bor Masjid di Bojonegoro, Pertamina Lakukan Pembakaran
Arus Mudik Gilimanuk Meningkat, Penyeberangan Ketat Diperketat
Memahami Aturan Ganjil Genap Jakarta: Upaya Mengatasi Kemacetan Ibu Kota
Prakerja 2025 Kapan Dibuka? Berikut Prediksi Bocoran Jadwalnya!
Pemerintah Bengkulu Luncurkan “Loker Merah Putih” untuk Atasi Pengangguran
Vidi Aldiano Sakit Apa? Ternyata Didiagnosis Mengidap Penyakit ini!

Berita Terkait

Monday, 24 March 2025 - 17:08 WIB

Cara Cek Pajak Kendaraan Jawa Barat Secara Online Maupun Offline

Monday, 24 March 2025 - 09:17 WIB

Honda CR-V Tertabrak Kereta di Lamongan, Seluruh Penumpang Selamat Setelah Keluar Tepat Waktu

Sunday, 23 March 2025 - 09:33 WIB

Gas Bocor dari Sumur Bor Masjid di Bojonegoro, Pertamina Lakukan Pembakaran

Saturday, 22 March 2025 - 20:11 WIB

Arus Mudik Gilimanuk Meningkat, Penyeberangan Ketat Diperketat

Saturday, 22 March 2025 - 20:07 WIB

Memahami Aturan Ganjil Genap Jakarta: Upaya Mengatasi Kemacetan Ibu Kota

Berita Terbaru

Kata-Kata Lucu Mudik Lebaran

Lifestyle

24 Kata-Kata Lucu Mudik Lebaran, Bikin Perjalanan Makin Seru!

Monday, 24 Mar 2025 - 16:09 WIB

Cara Merekam Layar Laptop dengan Mudah Khusus untuk Pemula

Teknologi

2 Cara Merekam Layar Laptop dengan Mudah Khusus untuk Pemula

Monday, 24 Mar 2025 - 13:53 WIB

 Quotes Ucapan Idul Fitri yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna

Lifestyle

32 Quotes Ucapan Idul Fitri yang Menyentuh Hati dan Penuh Makna

Monday, 24 Mar 2025 - 13:44 WIB