Swarawarta.co.id – Presiden Prabowo Subianto baru-baru ini kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan kunjungan ke enam negara.
Terkait perjalanan tersebut, Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, mengidentifikasi empat dampak penting yang dihasilkan dari kunjungan tersebut.
“Indonesia didudukkan sebagai negara oleh Presiden Prabowo karena kunjungan ke negara-negara besar seperti, China, AS, dan Inggris, serta berperan aktif dalam APEC dan G20. Belum lagi bercengkrama secara relax tanpa ada tedeng aling-aling dengan kepala pemerintahan negara-negara besar maupun berkembang,” kata Hikmahanto saat dihubungi, Minggu (24/11/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pertama, Hikmahanto menilai kunjungan ini berpengaruh terhadap posisi Indonesia di kancah internasional.
Kedua, dampak berikutnya menyangkut peluang investasi yang dapat diperoleh Indonesia.
Selain itu menurutnya, Prabowo juga membawa dampak positif dengan menyuarakan program pemberian makan bergizi gratis, yang berpotensi menarik bantuan dari negara lain.
“Presiden Prabowo juga memberi kesempatan ke negara-negara besar yang sudah menerapkan makan bergizi untuk membantu Indonesia bahkan berpartisipasi,” ujar dia.
Terakhir, Hikmahanto mengungkapkan bahwa Prabowo tampil tanpa beban dalam berbicara mengenai Indonesia, termasuk tentang pembangunan generasi masa depan, yang menarik perhatian negara-negara lain.
“Presiden Prabowo tidak memiliki beban ketika menceritakan pengalaman Indonesia yang menghadapi masalah kelaparan dan perlunya membangun generasi baru,” tutur dia.