SwaraWarta.co.id – Media sosial Mastodon kini semakin populer setelah banyak netizen mencari alternatif selain X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Unduhan aplikasi resmi Mastodon melonjak tajam, naik 47% di iOS dan 17% di Android.
Akibatnya, jumlah pendaftaran bulanan di platform ini meningkat sekitar 27%, mencapai 90.000 pengguna baru.
Mastodon merupakan platform open-source yang berbeda dengan X yang tersentralisasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Platform ini terdiri dari ribuan jaringan sosial kecil yang saling terhubung dalam sebuah ekosistem bernama “fediverse.”
Pendiri Mastodon, Eugen Rochko, menegaskan bahwa meski jumlah pengguna Mastodon belum sebesar pesaingnya, platform ini sudah terbukti menjadi alat komunikasi yang efektif dan andal selama 8 tahun terakhir, tanpa bergantung pada pendanaan modal ventura.
“Kami mungkin belum menjadi yang terbesar dalam hal jumlah, tetapi Mastodon (dan fediverse) telah membuktikan dirinya sebagai platform komunikasi yang efektif dan andal selama 8 tahun terakhir dan tidak bergantung pada modal ventura untuk bertahan,” kata Pendiri Mastodon Eugen Rochko, dikutip dari PCMag, Senin (18/11).
Eksodus Pengguna X Setelah Pilpres AS
Seiring Pemilu Presiden AS yang baru saja berlangsung, banyak pengguna X menutup akun mereka. Pada 6 November 2024, analis internet Similarweb melaporkan bahwa 115.000 pengguna di AS menonaktifkan akun mereka dalam sehari.
Ini menjadi penurunan terbesar sejak Elon Musk mengakuisisi platform tersebut pada Oktober 2022.
Pengguna yang hengkang disebut khawatir dengan kebijakan konten X di bawah kepemimpinan Musk.
Musk diketahui mendukung Donald Trump, Presiden terpilih AS, dan memulihkan akun sejumlah tokoh kontroversial dari sayap kanan.
Bluesky Jadi Alternatif Populer
Selain Mastodon, Bluesky juga menjadi platform mikroblog alternatif yang menarik perhatian. Menurut laporan Reuters, Bluesky menambah 2,5 juta pengguna baru dalam seminggu pasca Pemilu AS, menjadikan total penggunanya mencapai 16 juta.
Lonjakan ini diiringi pertumbuhan interaksi, seperti jumlah “like,” pengikut baru, dan akun yang dibuat, dengan rata-rata 1 juta pengguna baru setiap hari.
Bluesky sendiri merupakan platform yang relatif baru, didirikan pada 2021. Dalam pernyataannya, Bluesky menyebut bahwa lonjakan pengguna ini merupakan rekor tertinggi mereka sejauh ini.
Kritik terhadap X
Sejumlah organisasi dan tokoh terkemuka secara terbuka meninggalkan X. Di antaranya, Center for Countering Digital Hate, media The Guardian, Don Lemon.
Mereka menyatakan kekhawatiran atas kebijakan konten dan peran X dalam menyebarkan misinformasi selama Pemilu AS.
Banyak pakar juga menyebut X menjadi salah satu penyebar informasi sesat yang berpengaruh selama periode tersebut. Akibatnya, pengguna mulai beralih ke platform lain seperti Mastodon dan Bluesky, yang dianggap lebih aman dan transparan.