Maya Watono Jadi Direktur Utama InJourney, Pimpin Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata

- Redaksi

Friday, 22 November 2024 - 18:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Maya Watono (Dok. Ist)

Potret Maya Watono (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Menteri BUMN resmi menunjuk Maya Watono sebagai Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, holding BUMN yang bergerak di sektor aviasi dan pariwisata.

Penunjukan ini diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Kamis (21/11).

Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Menteri BUMN dengan Nomor SK 282/MBU/11/2024.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Maya menggantikan Dony Oskaria, yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN untuk periode 2024-2029 setelah ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto.

Sebelumnya, Maya menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney sejak Januari 2022.

Pada Oktober 2024, ia ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama sebelum akhirnya resmi diangkat sebagai Direktur Utama.

Baca Juga :  Perbandingan PlayStation 5 dan Xbox Series X: Memilih Konsol Gaming Terbaik

Dengan jabatan ini, Maya menjadi direktur utama perempuan termuda di perusahaan BUMN. Langkah ini sejalan dengan komitmen Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendorong kepemimpinan perempuan di jajaran BUMN.

Menurut Pgs. Corporate Secretary Group Head InJourney, Yudhistira Setiawan, Maya telah menunjukkan dedikasi tinggi selama bertugas.

Ia dinilai berhasil memimpin transformasi InJourney untuk mendukung industri pariwisata dan aviasi yang menjadi sektor penting dalam perekonomian nasional.

“Selama menjadi Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata serta Plt Direktur Utama, Ibu Maya Watono telah menunjukkan dedikasinya yang kuat dan berhasil mengawal InJourney dalam melaksanakan transformasinya, dan menjadi salah satu Holding BUMN yang berperan penting pada perekonomian, khususnya pada sektor industri pariwisata dan aviasi,” ujar Pgs. Corporate Secretary Group Head InJourney, Yudhistira Setiawan dalam keterangannya, Jumat (22/11)

Baca Juga :  Hiu Tutul Muncul di Laut Lamongan, Tanda Ekosistem Masih Sehat

Maya Watono lahir di Jakarta pada 12 Mei 1982. Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dan Sarjana Sains (Kehormatan) dari University of Western Australia pada 2004. Kariernya dimulai di dunia agensi periklanan selama 17 tahun.

Beberapa posisi penting yang pernah diemban Maya, antara lain General Manager Dwi Sapta Group (2007-2014), CEO Dwi Sapta Group (2015-2018), dan Country CEO Dentsu Indonesia (2019-2022).

Jabatan sebagai Country CEO Dentsu menjadikannya perempuan pertama dan termuda yang memimpin perusahaan tersebut.

Dengan pengalaman yang luas dan dedikasi tinggi, Maya Watono diharapkan dapat membawa InJourney terus berkembang sebagai holding strategis yang mendukung pertumbuhan sektor aviasi dan pariwisata di Indonesia.

Berita Terkait

Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite
Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa
Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada
Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga
Pemerintah Jadikan Regulasi Digital Uni Eropa Sebagai Contoh
Kemenag Mengingatkan Masyarakat untuk Tidak Berangkat Haji Secara Ilegal
Praktik Pungutan Liar di Tangerang Selatan, Pemilik Restoran Mengaku Diintimidasi
Haidar Alwi Puji Kinerja Polri dalam Memberantas Judi Online

Berita Terkait

Monday, 28 April 2025 - 15:30 WIB

Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite

Monday, 28 April 2025 - 15:23 WIB

Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa

Monday, 28 April 2025 - 15:18 WIB

Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada

Monday, 28 April 2025 - 14:28 WIB

Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga

Monday, 28 April 2025 - 14:25 WIB

Kemenag Mengingatkan Masyarakat untuk Tidak Berangkat Haji Secara Ilegal

Berita Terbaru