Kecelakaan Truk di Slipi Jakarta, Dua Orang Tewas dan Beberapa Terluka

- Redaksi

Tuesday, 26 November 2024 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SwaraWarta.co.id – Polisi melaporkan bahwa jumlah korban meninggal dalam kecelakaan truk yang menabrak enam kendaraan di perempatan Slipi, Jakarta Barat, bertambah menjadi dua orang.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani, mengonfirmasi bahwa korban yang semula dirawat di rumah sakit, akhirnya meninggal dunia.

Korban pertama adalah seorang pria berinisial A (34) dari Sukmajaya, Kota Depok, yang meninggal di tempat kejadian.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban kedua, pria berinisial A (36) dari Cipayung, Jakarta Timur, meninggal di RS Pelni akibat luka di bagian kepala dan kaki.

“Iya (korban meninggal dua), yang luka berat di RS Pelni, meninggal dunia,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani saat dihubungi, Selasa (26/11).

Baca Juga :  Kekalahan Tim Panahan Putri Indonesia dari China di Perempat Final Olimpiade Paris 2024

“Korban kecelakaan yang dinyatakan meninggal dunia antara lain A mengalami luka di bagian kaki terpisah dari badan. Korban yang meninggal di RS Pelni A dengan luka di bagian kepala dan kaki,” tutur Ojo.

Tiga motor lainnya juga terlibat dalam kecelakaan ini dan pengendara mengalami luka-luka, kini masih dirawat di rumah sakit.

Kecelakaan terjadi pada Selasa pagi, 26 November 2024, ketika sebuah truk tronton menabrak enam kendaraan—lima sepeda motor dan satu mobil—di perempatan Slipi setelah truk tersebut menerobos lampu merah.

Polisi mengatakan penyebab utama kecelakaan ini adalah sopir truk yang mengantuk. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menegaskan bahwa rem truk tersebut dalam kondisi baik setelah diperiksa.

Baca Juga :  Kondisi Terkini Gunung Semeru Lumajang Usai Erupsi

Sopir truk, yang bernama Ade Zakarsih, kini telah diamankan dan sedang diperiksa lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

“Bukan (rem blong) tadi kita sudah cek fungsi dan berfungsi. Sementara sudah saya tanyakan tapi ini kita lidik lebih lanjut, sementara dia mengakui dia mengantuk,” tutur Latif.

Berita Terkait

Praperadilan Ditolak, Tom Lembong Sah Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Impor Gula
Presiden Prabowo Subianto Minta Sistem Zonasi Diteliti Lebih Dalam
Santa Claus dan Sinterklaas: Dua Ikon Natal dengan Tradisi Berbeda
Menelusuri Makna dan Sejarah Natal: Lebih Dari Sekadar Perayaan
TNI Tak Bisa jadi Garda Terdepan Berantas Judi Online, Menhan Bilang Begini
Isbat Rizky Febian dan Mahalini Ditolak, Pengadilan Agama Anjurkan Nikah Ulang
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya

Berita Terkait

Tuesday, 26 November 2024 - 17:24 WIB

Praperadilan Ditolak, Tom Lembong Sah Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Impor Gula

Tuesday, 26 November 2024 - 17:18 WIB

Presiden Prabowo Subianto Minta Sistem Zonasi Diteliti Lebih Dalam

Tuesday, 26 November 2024 - 16:53 WIB

Santa Claus dan Sinterklaas: Dua Ikon Natal dengan Tradisi Berbeda

Tuesday, 26 November 2024 - 16:45 WIB

Menelusuri Makna dan Sejarah Natal: Lebih Dari Sekadar Perayaan

Tuesday, 26 November 2024 - 16:38 WIB

Kecelakaan Truk di Slipi Jakarta, Dua Orang Tewas dan Beberapa Terluka

Berita Terbaru

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Bengkulu

Loker

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Bengkulu Tahun 2024

Tuesday, 26 Nov 2024 - 18:32 WIB

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Bekasi

Loker

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Bekasi Tahun 2024

Tuesday, 26 Nov 2024 - 18:22 WIB

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Batu

Loker

Lowongan Staging Store Leader Anteraja Batu Tahun 2024

Tuesday, 26 Nov 2024 - 18:12 WIB