Kapolres Ponorogo Beri Bantuan kepada Bayi Tanpa Anus: Semoga Bisa Meringankan Beban Keluarga

- Redaksi

Sunday, 3 November 2024 - 05:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Ponorogo Beri Bantuan kepada Bayi Tanpa Anus (Dok. Ist)

Kapolres Ponorogo Beri Bantuan kepada Bayi Tanpa Anus (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Setelah berita tentang bayi tanpa anus yang membutuhkan bantuan di Ponorogo viral, Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, segera memberikan perhatian.

Melalui Kapolsek Pulung, AKP Mujiono, polisi di daerah ini memberikan bantuan sosial kepada keluarga bayi tersebut, Agung Tegar Jiwa Prakosa (Tegar), yang baru berusia 3 bulan. Tegar adalah warga Desa Sidoharjo, Kecamatan Pulung, Ponorogo.

Penyerahan bantuan tersebut juga dihadiri oleh Kasi Humas Polres Ponorogo, Iptu Yayun Sri Winingrum, perangkat Desa Sidoharjo, Dinas Sosial, dan tokoh masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kamis lalu kami berikan bantuan sosial ke keluarga bayi Tegar,” tutur Mujiono melalui siaran pers, Sabtu (2/11/2024).

Baca Juga :  Polrestabes Surabaya Siap Amankan Liga 1: Persebaya Vs PSS Sleman

Mujiono menjelaskan bahwa Tegar adalah anak ketiga dari pasangan Hermin dan Sujoko. Bantuan yang diberikan oleh Kapolres Ponorogo mencakup biaya pengobatan dan paket sembako.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban keluarga Tegar dan membantu keperluan sehari-hari serta mendukung pemulihan kesehatannya,” papar Mujiono.

Dia menekankan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian polisi terhadap masyarakat, terutama bagi mereka yang sedang sakit.

Ayah Tegar, Sujoko, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Ponorogo dan jajarannya atas bantuan yang diberikan.

“Semoga Kapolres Ponorogo beserta seluruh anggotanya senantiasa sehat dalam menjalankan tugas,”imbuh Sujoko.

Sebelumnya, bayi Tegar lahir tanpa anus dan sudah menjalani operasi untuk membuat kolostomi di RS Ngawi.

Baca Juga :  Klarifikasi Teuku Ryan Soal Uang 500 Juta dari Ricis

Selain itu, ia juga mengalami infeksi paru-paru (pneumonia) dan memiliki masalah pada saluran napas yang dikenal sebagai laringomalasia.

Berita Terkait

Waspada Banjir Lahar Dingin di Sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki, Masyarakat Diimbau Siaga
Kasus Guru Honorer Terlibat Penganiayaan Anak Polisi di Konawe Selatan, Sidang Lanjut ke Tahap Berikutnya
Situasi Asnawi Mangkualam di Timnas Indonesia: Shin Tae-yong Jelaskan Alasan Tidak Dipanggil
Nikita Mirzani Tanggapi Pemanggilan Razman Arif Nasution oleh Polisi: Tidur Nyenyak Ya, Razman!
Hari Ayah Nasional: Mengenang Peran Ayah sebagai Pahlawan Keluarga
Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang Ludes Terjual Habis dalam Waktu Singkat
Hari Ayah Nasional: Tanggal Peringatan dan Makna Penting di Balik Perayaannya
Hujan Belum Merata, BPBD Ponorogo Tetap Salurkan Bantuan Air Bersih ke Desa-Desa Terdampak Kekeringan

Berita Terkait

Monday, 4 November 2024 - 21:13 WIB

Waspada Banjir Lahar Dingin di Sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki, Masyarakat Diimbau Siaga

Monday, 4 November 2024 - 21:06 WIB

Kasus Guru Honorer Terlibat Penganiayaan Anak Polisi di Konawe Selatan, Sidang Lanjut ke Tahap Berikutnya

Monday, 4 November 2024 - 21:00 WIB

Situasi Asnawi Mangkualam di Timnas Indonesia: Shin Tae-yong Jelaskan Alasan Tidak Dipanggil

Monday, 4 November 2024 - 20:52 WIB

Nikita Mirzani Tanggapi Pemanggilan Razman Arif Nasution oleh Polisi: Tidur Nyenyak Ya, Razman!

Monday, 4 November 2024 - 20:44 WIB

Hari Ayah Nasional: Mengenang Peran Ayah sebagai Pahlawan Keluarga

Berita Terbaru