Juru Bicara Partai Gerindra: Presiden Jokowi Tidak Campur Tangan dalam Pemilihan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

- Redaksi

Saturday, 2 November 2024 - 10:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Gerindra Andre Rosiade


Swarawarta.co.id
 – Juru Bicara Partai Gerindra, Andre Rosiade, menepis kabar yang mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlibat dalam upaya untuk memuluskan langkah Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres) dan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden (cawapres) dari Partai Gerindra. Andre menyatakan bahwa Presiden Jokowi tidak memiliki niat untuk “cawe-cawe” atau ikut campur dalam proses pemilihan tersebut.

“Dalam pandangan saya, Pak Jokowi tidak memiliki niat untuk campur tangan dalam arti yang dimaksud, yakni menentukan atau mendukung pasangan Prabowo dan Gibran. Beliau justru seorang demokrat sejati, membebaskan setiap orang untuk mendukung tokoh pilihan mereka dalam Pilpres 2024,” tegas Andre dalam sebuah wawancara yang ditayangkan dalam acara Gaspol! di Kompas.com pada Jumat (18/8/2023).

Baca Juga :  Heboh! Habib Zaidan Tak Tidur 2 Hari, Warganet Malah Curiga...

Andre menambahkan bahwa Presiden Jokowi memberikan kebebasan kepada semua pihak untuk mendukung siapa pun yang mereka anggap cocok. Ia menepis anggapan bahwa Jokowi telah menjatuhkan dukungan terhadap Prabowo dan Gibran untuk kontestasi Pilpres mendatang.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun demikian, Andre mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto sering berdiskusi dan berkonsultasi dengan Jokowi, terutama karena Partai Gerindra adalah salah satu partai politik pendukung Jokowi. Prabowo dianggap menghargai pengalaman dan keberhasilan Jokowi dalam kontestasi pemilihan, termasuk Pemilihan Umum (Pemilu), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dan Pemilihan Presiden sebelumnya.

“Pak Prabowo memiliki banyak hal yang bisa dipelajari dari kepemimpinan Pak Jokowi yang telah memenangkan Pemilihan Wali Kota dan Gubernur, bahkan Pemilihan Presiden dua kali melawan beliau sendiri,” ungkap Andre.

Baca Juga :  Racik Petasan untuk Acara Nikahan, Pria di Bangkalan Tewas Usai Terkena Ledakan

Meskipun beberapa pihak menganggap bahwa Presiden Jokowi mendukung Prabowo dalam Pilpres 2024, Prabowo sendiri telah mengklaim bahwa dukungan dari partai-partai yang menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Jokowi, seperti Gerindra, PAN, Golkar, dan PKB, adalah bentuk kerjasama dan bukan campur tangan. Jokowi sendiri telah menegaskan bahwa ia tidak memiliki wewenang untuk campur tangan dalam penentuan calon presiden dan wakil presiden oleh partai politik, karena hal tersebut merupakan kewenangan partai dan koalisi politik.

Editor: Galih Sandy
COPYRIGHT © Swarawarta

Berita Terkait

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar
Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A
Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari
Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang
Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi
Mengenal Sosok Prof Brian Yuliarto Guru Besar di ITB, Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka, Nikita Mirzani dan Mail Siap Hadapi Dokter Reza Gladys
Hasto Kristiyanto Ditetapkan Tersangka, Ini Katanya

Berita Terkait

Friday, 21 February 2025 - 16:36 WIB

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar

Friday, 21 February 2025 - 15:21 WIB

Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A

Friday, 21 February 2025 - 15:12 WIB

Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari

Friday, 21 February 2025 - 13:27 WIB

Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang

Friday, 21 February 2025 - 13:19 WIB

Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi

Berita Terbaru