Swarawarta.co.id – Sebanyak 22 penerbangan internasional yang berangkat dari dan menuju Bali terpaksa dibatalkan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur.
Letusan gunung yang terletak sekitar 500 km dari Bali itu menghasilkan abu vulkanik yang berpotensi membahayakan keselamatan penerbangan.
Pembatalan ini mulai berlaku sejak Selasa (12/11), yang menyebabkan sejumlah wisatawan asing harus menunda jadwal keberangkatan mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang juru bicara Biro Meteorologi menjelaskan kepada The Guardian bahwa abu vulkanik tersebut diperkirakan akan terbawa angin timur menuju kawasan sekitar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.
“Abu vulkanik diperkirakan akan bergerak ke Bali dan lingkungan maritim yang berdekatan di selatan, termasuk bagian wilayah udara Australia utara hingga menghilang larut malam ini,” terangnya.
Beberapa maskapai penerbangan asal Australia, seperti Jetstar Airways, Qantas Airways, dan Virgin Australia, mengonfirmasi pembatalan penerbangan mereka.
Rute yang dibatalkan mencakup kota-kota di Australia seperti Sydney, Adelaide, Melbourne, dan Brisbane, serta Incheon, Korea.
Meski begitu, Bandara I Gusti Ngurah Rai tetap beroperasi seperti biasa meskipun ada pembatalan sejumlah penerbangan.