Ilustrasi ciri-ciri lowongan pekerjaan palsu |
Swarawarta.co.id – Ciri-ciri lowongan pekerjaan palsu seringkali bermunculan di era modern seperti saat ini. Dalam era di mana lapangan pekerjaan semakin kompetitif,
mencari pekerjaan menjadi tugas yang membutuhkan ketelitian dan kewaspadaan.
Salah satu ancaman yang perlu dihindari adalah lowongan
kerja palsu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lowongan kerja palsu merupakan upaya penipuan yang bertujuan
untuk memanfaatkan kebutuhan pekerjaan para pencari kerja.
Agar tidak menjadi korban, penting untuk mengenali ciri-ciri
lowongan kerja palsu. Berikut adalah beberapa ciri yang perlu diperhatikan:
Penawaran Gaji yang
Terlalu Tinggi
Jika suatu lowongan menawarkan gaji yang terlalu tinggi
untuk posisi atau pengalaman yang diminta, itu bisa menjadi tanda bahaya.
Penawaran gaji yang tidak realistis seringkali digunakan untuk menarik
perhatian dan membuat calon pelamar tergoda.
Permintaan Biaya
Pendaftaran atau Pelatihan
Banyak lowongan palsu meminta calon pelamar untuk membayar
biaya pendaftaran atau pelatihan. Ini adalah taktik yang umum digunakan oleh
penipu untuk mendapatkan uang dari pencari kerja tanpa memberikan pekerjaan
yang nyata.
Tidak Jelasnya
Informasi Perusahaan
Lowongan kerja yang sah harus mencantumkan informasi yang
jelas mengenai perusahaan, alamat, kontak, dan deskripsi pekerjaan yang detail.
Jika informasi ini tidak ada atau terlihat samar-samar, itu bisa menjadi
indikasi lowongan palsu.
Bahasa yang Buruk dan
Tidak Profesional
Penting untuk memperhatikan tata bahasa dan gaya penulisan
dalam iklan lowongan. Lowongan palsu sering kali memiliki kesalahan tata bahasa
dan penggunaan bahasa yang tidak profesional.
Tuntutan Informasi
Pribadi Berlebihan
Jika lowongan mengharuskan Anda memberikan informasi pribadi
yang sensitif, seperti nomor kartu kredit atau nomor KTP, sebelum Anda bahkan
diwawancarai, itu bisa menjadi tanda bahaya.
Wawancara yang Tidak
Formal
Ciri-ciri lowongan kerja palsu sering kali mengadakan
wawancara yang tidak formal, seperti melalui pesan singkat atau panggilan
telepon yang asal. Perusahaan yang sah akan mengatur wawancara formal dan
transparan.
Tekanan untuk
Mengambil Keputusan Cepat
Penipu seringkali mencoba menciptakan keadaan darurat atau
tekanan agar Anda mengambil keputusan cepat tanpa banyak berpikir. Hindari
lowongan yang meminta Anda untuk segera membayar atau memberikan informasi
pribadi tanpa waktu untuk pertimbangan.
Tawaran Pekerjaan
Tanpa Proses Seleksi yang Jelas
Lowongan kerja palsu seringkali menjanjikan pekerjaan tanpa
melalui proses seleksi yang jelas. Proses seleksi yang sah akan melibatkan
tahap wawancara, tes, dan evaluasi lainnya.
Penting untuk selalu melakukan riset tentang perusahaan
sebelum mengajukan lamaran pekerjaan dan selalu waspada terhadap tanda-tanda
yang mencurigakan.
Jika Anda merasa ragu dengan suatu lowongan kerja, sebaiknya
berkonsultasi dengan teman, keluarga, atau profesional di bidang sumber daya
manusia sebelum mengambil langkah lebih lanjut. Keamanan Anda dalam mencari
pekerjaan harus selalu menjadi prioritas utama.
Demikianlan mengenai informasi mengenai ciri-ciri lowongan
pekerjaan palsu yang bisa Anda waspadai terutama bagi Anda yang baru lulus menempuh
pendidikan.
Pewarta: Mulyadi
Editor: Galih Sandy
COPYRIGHT © Swarawarta
Sumber : Berbagai Sumber