Berlangsung Panas, Ridwan Kamil Sebut Penggusuran Jakarta Paling Banyak Berasal dari Era Basuki Tjahaja Purnama

- Redaksi

Monday, 18 November 2024 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jubir Anies Baswedan dukung Pramono Rano
(Dok. Ist)

Jubir Anies Baswedan dukung Pramono Rano (Dok. Ist)

Swarawarta.co.idRidwan Kamil, calon gubernur dengan nomor urut 1, mengungkit soal penggusuran di Jakarta yang menurutnya paling banyak terjadi pada masa kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Dia merujuk pada data penggusuran yang terjadi pada tahun 2016.

Awalnya, Ridwan Kamil menanggapi pernyataan calon gubernur nomor urut 3, Pramono Anung, yang berencana memanfaatkan lahan milik Pemprov DKI Jakarta atau BUMD untuk dijadikan kawasan hunian bagi warga.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Yang pertama kalau saya jadi gubernur kami akan menggunakan lahan yang dimiliki pemerintah Jakarta dan BUMD untuk menjadi tempat hunian bagi warga Jakarta, kami akan mengembangkan kantor kecamatan sekolah untuk dibuat hunian ke atas,” kata Pramono di debat ketiga Pilkada Jakarta, Minggu (17/11/2024).

Baca Juga :  Terdampak Longsor Cianjur, 2 Orang Ditemukan Tewas

Ridwan Kamil menyatakan bahwa rencana tersebut tidak memungkinkan.

RK kemudian menjelaskan bahwa lahan milik Pemprov Jakarta yang ada tidak dapat digunakan untuk hunian karena berbagai alasan teknis.

“Menurut saya saya membantah argumentasinya Mas Pram, sudah dihitung nggak akan cukup Mas, semua lahan pemerintah, BUMD sudah dihitung nggak akan cukup, harus dikombinasi dengan antara seperti yang tadi disampaikan dengan lahan di atas pasar, TOD dan lain-lain, dengan densifikasi rumah existing dibolehkan. Di Tebet yang hanya 2 lantai, Tanah Abang yang dua lantai bisa 4-5 (lantai)” ujarnya.

“Sehingga orang yang tinggal bisa lebih banyak, karyawan yang kerja di Sudirman Thamrin bisa ngekost di rumah lantai 3-4 nya, pemilik di lantai 1-2, itu densifikasi supaya tak lagi terjadi penggusuran,” kata RK.

Baca Juga :  Pat Gelsinger Mundur dari Kursi CEO Intel: Era Baru Dimulai dengan Co-CEO Sementara

Dalam kesempatan tersebut, dia juga menyinggung masa pemerintahan Ahok, yang dianggapnya sebagai periode dengan jumlah penggusuran warga yang paling banyak terjadi.

“Gubernur yang paling banyak menggusur datang dari partainya Mas Pram, Pak Ahok itu menggusur 113 kasus penggusuran, CNN April 2016 dan menurut JJ Rizal, Gubernur paling brutal penggusurannya adalah Pak Ahok dari partainya Mas Pram dan Bang Doel,” ucapnya.

Berita Terkait

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini
Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap
Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka
Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini
Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan
Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini
Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang
Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 16:57 WIB

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 April 2025 - 16:51 WIB

Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap

Saturday, 26 April 2025 - 16:45 WIB

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 April 2025 - 16:34 WIB

Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini

Saturday, 26 April 2025 - 13:09 WIB

Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan

Berita Terbaru

Berita

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:57 WIB

Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Berita

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:45 WIB