SwaraWarta.co.id – Seorang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Selorejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, bernama Hadi Purwanto, meninggal dunia pada Rabu (27/11/2024) dini hari.
Hadi diduga kelelahan setelah bekerja keras mempersiapkan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Divisi Perencanaan Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magetan, Nanik Yasiroh, menyampaikan bahwa Hadi beberapa hari terakhir merasa tidak enak badan dan sangat lelah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan keterangan keluarganya, Hadi juga kehilangan nafsu makan karena kelelahan.
“Kita tadi takziah ke rumah beliau, dari keterangan keluarga beberapa hari terakhir beliau merasa badannya tidak enak kecapekan dan tidak mau makan,” katanya melalui sambungan telepon, Rabu (27/11/2024).
Pada Selasa malam (26/11/2024), Hadi berencana untuk pijat karena merasa lemas. Namun, saat akan dipijat, kondisinya semakin memburuk.
Ia segera dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI) Madiun sekitar pukul 22.00 WIB. Sayangnya, Hadi mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 03.00 WIB keesokan harinya.
“Beliau dibawa ke RSI Madiun sekitar pukul 22.00 WIB dan meninggal dunia pukul 03.00 WIB (keesokan harinya),” ucapnya.
Nanik menjelaskan bahwa Hadi meninggal saat melaksanakan tugasnya sebagai sekretaris PPS.
Tugas terakhirnya adalah mengawasi pengiriman logistik Pilkada 2024 ke tempat-tempat pemungutan suara (TPS).KPU Kabupaten Magetan memastikan bahwa almarhum terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Saat ini, data-data sedang dikumpulkan untuk keperluan prosedur pencairan santunan.
“Beliau meninggal dalam tugas mempersiapkan TPS dan pengawasan pergeseran logistik. Sesuai regulasi, kami ada BPJS Ketenagakerjaan, kami menghimpun data-data dulu untuk melengkapi prosedur pencairan BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya.
Kejadian ini menjadi pengingat akan beratnya tanggung jawab para petugas dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.