Menteri Luar Negeri Hakan Fidan Tegaskan Perjuangan Melawan FETÖ Akan Terus Berlanjut Meski Pimpinan Meninggal Dunia

- Redaksi

Monday, 21 October 2024 - 19:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idMenteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, baru-baru ini menerima kunjungan dari Menteri Luar Negeri Ukraina, Andrii Sybiha, di Ankara.

Di sela-sela pertemuan tersebut, Fidan membuat pernyataan penting terkait meninggalnya Fethullah Gülen, pemimpin organisasi teroris FETÖ.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pernyataannya, Hakan Fidan mengkonfirmasi kabar meninggalnya Fethullah Gülen berdasarkan informasi dari sumber intelijen.

“Kematian pemimpin organisasi FETÖ, Fethullah Gülen, telah dikonfirmasi oleh sumber-sumber intelijen kami,” ujarnya.

Namun, Fidan menegaskan bahwa kematian ini tidak akan membuat negara Turki lengah dalam menghadapi ancaman dari organisasi tersebut.

Fidan juga menambahkan bahwa negara akan terus melanjutkan perjuangannya melawan FETÖ.

“Negara kita akan tetap teguh dalam memerangi organisasi ini. Seperti halnya melawan organisasi teroris lainnya, bangsa kita dan negara kita akan terus berjuang melawan FETÖ,” tegasnya.

Baca Juga :  Pajak Hiburan Naik, Pelaku Industri Hiburan Akan Terkena Imbasnya

Dia juga menyampaikan pesan kepada para anggota FETÖ yang masih bersembunyi di luar negeri, mengingatkan mereka bahwa jalan yang mereka tempuh tidak akan berakhir baik.

“Anggota FETÖ yang saat ini masih berada di luar negeri sebaiknya segera menghentikan pengkhianatan mereka. Jalan yang mereka pilih tidak akan membawa kebaikan bagi mereka.

Saat ini, mereka hanya menjadi alat bagi dinas intelijen asing yang menggunakan mereka sebagai senjata untuk melawan bangsa mereka sendiri,” tambah Fidan.

Menurutnya, kematian Fethullah Gülen seharusnya menjadi momen bagi para anggota FETÖ untuk menyadari bahwa pengaruh pemimpin mereka telah memudar.

“Dengan kematian ini, seharusnya pengaruh yang mereka rasakan selama ini telah hilang,” ujarnya mengingatkan.

Baca Juga :  Bojan Hodak Meminta Anak Asuhnya Melupakan Kekalahan Atas Persik Kediri

Selain Menteri Luar Negeri Hakan Fidan, Menteri Kehakiman Yılmaz Tunç juga memberikan pernyataan terkait meninggalnya Fethullah Gülen.

Dalam keterangannya, Tunç menegaskan bahwa kematian pemimpin FETÖ tidak akan mengurangi tekad pemerintah dalam melawan organisasi tersebut.

“Kematian pemimpin FETÖ tidak akan mempengaruhi tekad kami dalam memerangi organisasi teroris ini.

Sebaliknya, perjuangan kami akan terus berlanjut dengan semangat dan tekad yang sama,” ujar Tunç.

Ia juga menambahkan bahwa perjuangan melawan FETÖ bukan hanya terbatas pada pemimpinnya, melainkan juga akan terus berlanjut terhadap seluruh elemen dan jaringan organisasi tersebut.

“FETÖ tetap menjadi ancaman serius bagi keamanan nasional kita.

Perjuangan melawan organisasi ini tidak akan berhenti hanya karena kematian pemimpinnya, melainkan akan diteruskan terhadap seluruh anggota dan jaringan yang terkait,” tegasnya.

Baca Juga :  Jatuh Dari Truk, Kru Sound Horeg Asal Pati Meninggal Dunia

Meskipun kematian Fethullah Gülen menandai berakhirnya salah satu figur kunci organisasi tersebut, pemerintah Turki menegaskan bahwa perjuangan melawan FETÖ akan tetap berlanjut tanpa henti.

Baik Menteri Luar Negeri Hakan Fidan maupun Menteri Kehakiman Yılmaz Tunç menegaskan bahwa upaya untuk membasmi seluruh jaringan FETÖ, baik di dalam maupun di luar negeri, akan terus dilakukan hingga ancaman dari organisasi ini benar-benar hilang.

Pernyataan ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah Turki dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional dari segala bentuk ancaman, termasuk dari organisasi yang telah menjadi ancaman besar bagi negara tersebut selama bertahun-tahun.***

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Olahraga

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Sunday, 30 Mar 2025 - 14:47 WIB