Latber Drag Bike Ponorogo: Latihan Sambil Berbagi untuk Janda dan Anak Yatim

- Redaksi

Monday, 21 October 2024 - 07:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Latihan komunitas Drag Bike Ponorogo dan santunan (Dok. Ist)

Latihan komunitas Drag Bike Ponorogo dan santunan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Komunitas Pencinta Drag Bike Ponorogo (KPDP) bersama Satlantas Polres Ponorogo mengadakan aksi sosial di tengah kegiatan latihan bersama (latber) mereka.

Dalam acara tersebut, mereka memberikan santunan kepada janda, anak yatim, dan kaum duafa.

Para anggota KPDP mengenakan pakaian ala santri sebagai bentuk perayaan Hari Santri. Panitia juga menggunakan sarung dan songkok.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekretaris KPDP, Muhamad Bayu Aji Pradana, menjelaskan bahwa setiap peserta latihan diwajibkan membayar Rp 30 ribu. Uang tersebut digunakan untuk kebersihan dan kas komunitas.

“Uang kas dibelikan peralatan, dan sebagian disedekahkan kepada mereka yang membutuhkan,” tutur Bayu, Senin (20/10/2024).

Pemberian santunan ini merupakan yang kedua kalinya, dan dana untuk santunan diambil dari kas yang dikelola panitia.

Baca Juga :  Warga Bogor Geruduk Hotel yang Diduga jadi Markas Esek-esek

Santunan ini diberikan kepada warga yang memerlukan, termasuk janda, kaum duafa, dan anak yatim di Jalan Ir Juanda, Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo.

“Jadi, yang registrasi tidak sia-sia. Buat kas, kemudian dibelikan peralatan dan sedekah untuk yang membutuhkan,” terang Bayu.

Dia berharap kegiatan ini tidak hanya dipandang sebagai latihan, tetapi juga menjadi contoh yang baik bagi generasi mendatang.

“Juga memberi suri tauladan. Harus diarahkan ke hal positif,” papar Bayu.

Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, juga memberikan apresiasi atas kegiatan ini. Menurutnya, selain latber dapat menekan aksi balap liar, pemberian santunan ini bisa menjadi contoh yang baik.

“Latber tetap dilaksanakan, karena memang efektif menekan balap liar. Sambil latber sambil sedekah, tidak sekadar latber,” pungkasnya.

Berita Terkait

Mbok Yem Meninggal Dunia, Warung Gunung Lawu Kehilangan Sosok Legendaris
Mulai 1 Mei 2025, Beli BBM di Jakarta Dikenakan Pajak 10%
Berapa Biaya Nembak SIM C? Risiko dan Konsekuensi yang Perlu Diketahui
Brebes Dilanda Fenomena Tanah Bergerak, Kemensos Kirim Bantuan
SMP Katolik di Ponorogo Gelar Ibadah Arwah guna Kenang Arwah Paus Fransiskus
Presiden Prabowo Subianto Bakal Kirim Perwakilan untuk Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
Hakim Eko Aryanto yang Tangani Harvey Moeis Dimutasi ke PN Sidoarjo
Tawuran Pelajar Pecah di Jatinegara, 20 Remaja Diamankan Polisi

Berita Terkait

Wednesday, 23 April 2025 - 17:15 WIB

Mbok Yem Meninggal Dunia, Warung Gunung Lawu Kehilangan Sosok Legendaris

Wednesday, 23 April 2025 - 15:18 WIB

Mulai 1 Mei 2025, Beli BBM di Jakarta Dikenakan Pajak 10%

Wednesday, 23 April 2025 - 15:01 WIB

Berapa Biaya Nembak SIM C? Risiko dan Konsekuensi yang Perlu Diketahui

Wednesday, 23 April 2025 - 10:49 WIB

Brebes Dilanda Fenomena Tanah Bergerak, Kemensos Kirim Bantuan

Wednesday, 23 April 2025 - 10:45 WIB

SMP Katolik di Ponorogo Gelar Ibadah Arwah guna Kenang Arwah Paus Fransiskus

Berita Terbaru

Cara Mudah Daftar Shopee Food untuk Mitra Bisnis

Teknologi

Cara Mudah Daftar Shopee Food untuk Mitra Bisnis

Wednesday, 23 Apr 2025 - 15:23 WIB

Beli BBM di Jakarta Dikenakan Pajak 10%

Berita

Mulai 1 Mei 2025, Beli BBM di Jakarta Dikenakan Pajak 10%

Wednesday, 23 Apr 2025 - 15:18 WIB

berapa ukuran cetak kartu UTBK 2025

Pendidikan

Jangan Sampai Salah! Ini Ukuran Cetak Kartu UTBK 2025 yang Benar

Wednesday, 23 Apr 2025 - 15:11 WIB