Kylian Mbappe Dikritik di Prancis Setelah Absen di Nations League, Tapi Tetap Tampil untuk Real Madrid

- Redaksi

Tuesday, 8 October 2024 - 21:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idKylian Mbappe, kapten tim nasional Prancis, saat ini sedang menghadapi kritik di negaranya.

Hal ini terjadi setelah ia absen dalam dua pertandingan penting di ajang UEFA Nations League melawan Israel dan Belgia, tetapi tetap siap membela Real Madrid dalam kompetisi domestik dan Eropa.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banyak pihak mempertanyakan keputusan Mbappe dan kondisinya yang sebenarnya, mengingat ia baru pulih dari cedera otot yang dialaminya beberapa waktu lalu.

Penyerang berusia 25 tahun tersebut mengalami cedera otot pada bulan lalu. Namun, ia sudah kembali bermain dari bangku cadangan ketika Real Madrid kalah di pertandingan Liga Champions melawan Lille pada Rabu lalu.

Meskipun belum pulih sepenuhnya, Mbappe tetap diturunkan oleh pelatih Real Madrid dalam pertandingan penting tersebut.

Kendati demikian, pelatih tim nasional Prancis, Didier Deschamps, memutuskan untuk tidak memanggil Mbappe ke dalam skuad yang diumumkannya pada hari Kamis lalu.

Baca Juga :  Diduga Drepesi, Gadis di Sukabumi Nekat Gantung Diri

Deschamps menyatakan bahwa Mbappe belum cukup siap untuk bergabung dengan timnas, karena ia belum mendapatkan waktu bermain yang cukup setelah cederanya.

“Ia belum berada dalam kondisi yang ideal untuk tampil bersama kami di tim nasional,” ungkap Deschamps.

Namun, yang memicu perdebatan di kalangan penggemar sepak bola Prancis adalah keputusan Mbappe untuk tampil sebagai starter dalam pertandingan La Liga melawan Villarreal pada Sabtu, hanya beberapa hari setelah ia tidak masuk dalam skuad tim nasional.

Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang komitmen Mbappe terhadap timnas Prancis dan kepentingan klubnya, Real Madrid.

Mantan pemain timnas Prancis, Maxime Bossis, juga turut memberikan komentar terkait situasi ini.

Dalam wawancaranya dengan media olahraga Prancis, L’Equipe, Bossis menyatakan bahwa ada ketidakjelasan dalam sikap Mbappe.

“Antara cedera, tidak bermain dengan klub, dan absen dari tim nasional, situasi ini menjadi rumit. Namun, saat ia bisa turun sebagai pemain pengganti di Liga Champions dan menjadi starter di La Liga, semuanya menjadi membingungkan,” ungkap Bossis.

Baca Juga :  48 TPS di Ponorogo Rawan Longsor dan Banjir, Begini Fakta Lengkapnya

Ia juga menambahkan, “Mbappe adalah pemain yang istimewa. Kami sudah tahu ini sejak era Michel Platini. Kita selalu menginginkan pemain hebat seperti dia bersama kita, bahkan ketika ia sedang cedera.”

Dalam video yang dirilis oleh Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) pada hari Senin, Didier Deschamps memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai situasi Mbappe.

Deschamps menekankan bahwa kepentingan klub dan tim nasional seringkali berbeda.

“Kylian adalah pemain yang mewujudkan banyak hal untuk kami. Namun, kita juga harus ingat bahwa klub adalah pemberi kerja utama pemain, bukan federasi,” ujar Deschamps.

Situasi yang dihadapi oleh Mbappe semakin rumit setelah ia terpilih sebagai kapten tim nasional Prancis, menggantikan Antoine Griezmann.

Griezmann sendiri baru-baru ini mengumumkan pengunduran dirinya dari kancah sepak bola internasional.

Baca Juga :  Salah Sebut Kontingen Korea Selatan di Olimpiade Paris 2024: Official Protes Keras 

Jabatan kapten ini menambah sorotan terhadap Mbappe, terutama ketika ia absen di pertandingan penting tim nasional.

Prancis, yang saat ini berada di peringkat kedua Grup A Nations League, akan menghadapi Israel di Budapest pada hari Kamis mendatang.

Setelah itu, mereka akan bertandang ke Belgia untuk pertandingan penting lainnya pada hari Senin.

Absennya Mbappe dalam dua laga ini membuat tekanan semakin besar, baik terhadap dirinya maupun pelatih Deschamps, yang harus mencari solusi terbaik untuk membawa tim nasional Prancis meraih hasil maksimal di Nations League.

Meskipun begitu, Mbappe tetap menjadi sosok sentral bagi tim nasional Prancis. Sebagai kapten dan salah satu pemain terbaik dunia, banyak yang berharap bahwa situasi ini segera diselesaikan demi kepentingan tim.

Namun, hanya waktu yang bisa menjawab bagaimana hubungan antara Mbappe, tim nasional, dan Real Madrid akan berkembang ke depannya.***

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB