KTT BRICS 2024: Seruan untuk Dunia yang Lebih Adil dan Solidaritas Global

- Redaksi

Saturday, 26 October 2024 - 18:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.idRusia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-16 di Kazan pada 22-24 Oktober 2024. KTT ini diadakan dalam kapasitas Rusia sebagai Ketua kelompok ekonomi BRICS tahun ini.

Dalam pertemuan internasional tersebut, Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, hadir sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto, atas undangan resmi sebagai negara mitra.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

BRICS, akronim dari Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, adalah organisasi antar-pemerintah yang memfasilitasi kerja sama di antara negara-negara berkembang.

Forum ini menjadi wadah diskusi bagi negara-negara anggota untuk menanggapi isu-isu global terkini dan mencari solusi bersama, dengan tujuan menciptakan keseimbangan dan keadilan dalam tatanan dunia.

Mengusung tema “BRICS and Global South: Joint Building of a Better World,” KTT BRICS ke-16 menekankan pentingnya membangun dunia yang lebih adil, di mana setiap negara memiliki suara.

Baca Juga :  Pelaku Pembunuhan dan Pengecoran Pemilik Toko Ternyata Rampas ATM Korban

Tema ini mencerminkan visi BRICS dalam memperjuangkan kesetaraan, terutama bagi negara-negara berkembang di kawasan Global South.

Selama pertemuan ini, para pemimpin BRICS bertukar pandangan tentang isu-isu mendesak, yang kemudian dituangkan dalam Deklarasi Kazan, sebagai panduan bersama bagi kebijakan dan tindakan global.

Deklarasi Kazan merupakan dokumen penting yang mencakup berbagai isu krusial yang dihadapi dunia saat ini.

Deklarasi ini menyerukan perlunya tatanan internasional yang lebih adil, berlandaskan kesetaraan dan solidaritas.

Selain itu, deklarasi tersebut juga menegaskan pentingnya kemitraan strategis antara negara-negara anggota BRICS untuk menghadapi tantangan global secara kolektif.

Salah satu isu utama yang diangkat dalam KTT BRICS 2024 adalah krisis di Timur Tengah, khususnya ketegangan antara Palestina dan Israel yang semakin meningkat.

BRICS menyatakan keprihatinan atas eskalasi kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Gaza dan Tepi Barat akibat operasi militer Israel.

Baca Juga :  4 Wisatawan Terseret Ombak Pangandaran, Orang Dinyatakan Hilang

Negara-negara anggota BRICS mengutuk segala bentuk kekerasan yang mengakibatkan korban massal, penghancuran infrastruktur sipil, serta pengungsian paksa masyarakat Palestina.

Deklarasi Kazan menegaskan kembali sikap BRICS terhadap metode terorisme yang digunakan dalam konflik ini.

Selain itu, kelompok ini juga menyuarakan keprihatinan mengenai ketegangan yang meluas hingga Lebanon, serta meningkatnya friksi antara Israel dan Iran.

Para pemimpin BRICS menyampaikan bahwa keterlibatan dalam upaya pencegahan konflik menjadi prioritas untuk meredam ketegangan dan mengurangi dampak kemanusiaan yang parah.

Di luar isu Timur Tengah, Deklarasi Kazan mencakup beragam krisis dan tantangan global yang memerlukan solidaritas dan kerja sama.

KTT BRICS 2024 menegaskan pentingnya membangun dunia yang inklusif di mana negara-negara berkembang dapat berperan lebih aktif dalam proses pengambilan keputusan internasional.

Para pemimpin BRICS menekankan bahwa solidaritas di antara negara-negara berkembang sangat penting dalam membangun tatanan dunia yang seimbang dan menghormati kedaulatan setiap bangsa.

Baca Juga :  Mobil Pemudik Kecelakaan di Tol Ngawi, 1 Orang Meninggal Dunia

Secara keseluruhan, KTT BRICS 2024 di Kazan memberikan kontribusi besar terhadap upaya menciptakan dunia yang lebih adil dan setara bagi semua negara.

Tema yang diusung serta Deklarasi Kazan menunjukkan tekad negara-negara BRICS untuk memperjuangkan hak-hak negara berkembang dalam tatanan dunia.

Diharapkan, hasil dari pertemuan ini dapat mendorong terciptanya kebijakan global yang lebih inklusif serta memperkuat solidaritas di antara negara-negara di Global South.

Konferensi ini juga menjadi momentum bagi BRICS untuk memperluas jaringan dan memperkuat kerja sama internasional dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Dengan adanya KTT BRICS 2024, diharapkan akan terbentuk aliansi yang kokoh demi terwujudnya masa depan dunia yang lebih baik dan setara bagi seluruh umat manusia.***

Berita Terkait

Balita 2 Tahun di Sidoarjo Dilaporkan Hilang, Sepasang Sandalnya Ditemukan di Pinggir Sungai
Dua Remaja Terseret Ombak di Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Satu Belum Ditemukan
Pengunjung Jatuh dari Wahana Ekstrem, Jatim Park Angkat Bicara
Pemkab Ponorogo Siapkan Pembangunan Pasar Induk Modern untuk Dongkrak PAD
Asnawi dan Ferarri Akan Tampil Bersama ASEAN All Stars Lawan Manchester United
Dikenakan Denda karena Mengundurkan Diri, Kasus Eksploitasi Karyawan Apotek di Ponorogo Jadi Sorotan
Dugaan Penggelapan Dana Program Makan Bergizi Gratis di Kalibata, Mitra Dapur Laporkan Yayasan MBN ke Polisi
Bocah 1,5 Tahun di Pandeglang Meninggal Dunia Terseret Arus Sungai Cikihiang

Berita Terkait

Saturday, 19 April 2025 - 09:34 WIB

Balita 2 Tahun di Sidoarjo Dilaporkan Hilang, Sepasang Sandalnya Ditemukan di Pinggir Sungai

Saturday, 19 April 2025 - 09:30 WIB

Dua Remaja Terseret Ombak di Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Satu Belum Ditemukan

Saturday, 19 April 2025 - 09:27 WIB

Pengunjung Jatuh dari Wahana Ekstrem, Jatim Park Angkat Bicara

Saturday, 19 April 2025 - 09:24 WIB

Pemkab Ponorogo Siapkan Pembangunan Pasar Induk Modern untuk Dongkrak PAD

Saturday, 19 April 2025 - 09:18 WIB

Asnawi dan Ferarri Akan Tampil Bersama ASEAN All Stars Lawan Manchester United

Berita Terbaru

Cara Cek Nomor Axis di 2025 dengan Mudah

Teknologi

4 Cara Cek Nomor Axis di 2025 dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 19 Apr 2025 - 11:23 WIB