Kasus Korupsi Timah: Saksi Ungkap Pembelian Porsche Mewah Senilai Rp13,18 Miliar oleh Harvey Moeis

- Redaksi

Thursday, 17 October 2024 - 23:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dalam sidang lanjutan terkait dugaan korupsi pengelolaan timah, Erfan Putra Anugrah, seorang saksi, mengungkapkan bahwa terdakwa Harvey Moeis pernah membeli mobil mewah jenis Porsche 911 Speedster Caprio seharga Rp13,18 miliar.

Erfan, yang menjabat sebagai Sales Manager PT Euroauto Trans Pratama Surabaya pada tahun 2020, menjelaskan bahwa mobil tersebut dibeli Harvey pada tahun yang sama dan merupakan salah satu edisi terbatas di Indonesia.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Secara global, hanya diproduksi 1.948 unit, sementara yang masuk ke Indonesia kurang dari lima unit,” kata Erfan saat memberikan kesaksian di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis.

Meskipun Erfan tidak pernah bertemu langsung dengan Harvey, ia mengetahui detail pembelian mobil tersebut melalui manajemen perusahaan.

Baca Juga :  Manchester City Menang Dramatis Atas Tottenham Hotspur 1-0 di Piala FA, Bawa City Melaju ke Putaran Kelima

Pembelian Porsche 911 Speedster Caprio dilakukan oleh Harvey secara bertahap melalui lima kali pembayaran.

Rinciannya, pembayaran pertama sebesar Rp2 miliar dilakukan pada tanggal 12 Mei 2020. Selanjutnya, pada 17 Juni 2020, Harvey kembali membayar Rp2 miliar, kemudian pada 4 Agustus 2020 sebesar Rp2 miliar.

Pembayaran berikutnya pada 2 September 2020, Harvey melakukan dua transaksi, masing-masing sebesar Rp3,63 miliar dan Rp3,54 miliar, sehingga totalnya mencapai Rp13,18 miliar.

Erfan juga menambahkan bahwa harga tersebut sudah termasuk bea masuk dan pajak pertambahan nilai (PPN) untuk pembuatan surat tanda nomor kendaraan (STNK).

Setelah semua pembayaran selesai, mobil dikirimkan menggunakan truk gandeng dari Surabaya ke kediaman Harvey yang berlokasi di The Pakubuwono House, Jakarta.

Baca Juga :  Wanita di Pulworejo Ditetapkan Jadi Tersangka Usai Pacarnya Gantung Diri

Namun, hingga saat ini, baik STNK maupun buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) untuk mobil mewah tersebut belum diproses.

Menurut Erfan, kemungkinan mobil tersebut hanya dijadikan koleksi oleh Harvey sehingga dokumen-dokumen tersebut belum diurus.

Erfan memberikan kesaksian dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah yang terjadi di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah selama periode 2015 hingga 2022.

Dalam kasus ini, Harvey Moeis yang bertindak sebagai perwakilan PT Refined Bangka Tin (RBT) didakwa bersama beberapa pihak lainnya, termasuk Suparta, Direktur Utama PT RBT, dan Reza Andriansyah, Direktur Pengembangan Usaha PT RBT.

Harvey didakwa menerima dana sebesar Rp420 miliar bersama Manajer PT Quantum Skyline Exchange (QSE), Helena Lim.

Sementara itu, Suparta diduga menerima aliran dana sebesar Rp4,57 triliun. Total kerugian negara akibat kasus korupsi timah ini diperkirakan mencapai Rp300 triliun.

Baca Juga :  Kejati Tetapkan Kepala Dinas Kebudayaan Jakarta jadi Tersangka, Ada Apa?

Selain dugaan korupsi, Harvey Moeis juga didakwa melakukan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan memanfaatkan hasil korupsi tersebut untuk kepentingan pribadi.

Salah satu contohnya adalah pembelian mobil mewah Porsche 911 Speedster Caprio.

Dugaan pencucian uang ini menjadi salah satu fokus dalam sidang kasus yang melibatkan beberapa petinggi perusahaan tersebut.

Sidang yang berlangsung di Pengadilan Tipikor Jakarta terus menarik perhatian publik, terutama karena besarnya jumlah uang yang terlibat dan dampak yang ditimbulkan terhadap negara.

Kasus ini menjadi sorotan karena selain kerugian finansial, juga mengungkap praktik-praktik korupsi yang melibatkan para pelaku bisnis di sektor pertambangan.***

Berita Terkait

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:19 WIB

Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB