Imbas Kasus Suap Terhadap 3 Hakim, Kejagung Sebut Hakim MA Berpeluang Diperiksa

- Redaksi

Saturday, 26 October 2024 - 09:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Imbas suap, Kejagung Sebut hakim ma berpeluang diperiksa 
(Dok. Ist)

Imbas suap, Kejagung Sebut hakim ma berpeluang diperiksa (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Kejaksaan Agung (Kejagung) kini membuka kemungkinan untuk memeriksa majelis hakim yang mengadili kasus kasasi Ronald Tannur di Mahkamah Agung (MA).

Langkah ini diambil setelah mantan pejabat MA, Zarof Ricar (ZR), ditetapkan sebagai tersangka karena diduga berperan sebagai perantara dalam pengurusan kasasi tersebut.

“Tidak menutup kemungkinan (periksa Majelis Hakim MA). Semua yang terlibat pasti akan kami panggil untuk menemukan titik terang,” kata Qohar dalam jumpa pers di Kejagugn, Jumat (25/10/2024).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Abdul Qohar, Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), menyebutkan peluang ini muncul setelah penyidik mendapati adanya indikasi permufakatan jahat terkait suap untuk mempengaruhi putusan kasasi Ronald Tannur.

Baca Juga :  Update Terbaru Kasus Meninggalnya Anak Artis Tamara Tyasmara, Sang Pacar Ditetapkan Jadi Tersangka

“Dalam catatannya LR akan diperuntukkan atau diberikan kepada ZR untuk Hakim Agung atas nama S, atas nama A, dan atas nama S yang menangani kasasi Ronal Tannur,” ungkapnya.

Pemufakatan tersebut dikatakan melibatkan pengacara Ronald Tannur, Lisa Rahmat (LR), dengan Zarof, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Balitbang Diklat Kumdil di MA.

Dalam kesepakatan antara Lisa dan Zarof, Lisa disebut meminta Zarof untuk mengupayakan agar hakim agung tetap memutuskan Ronald Tannur bebas dari tuduhan pada tahap kasasi.

Sebagai imbalannya, LR berjanji memberikan Rp 5 miliar untuk para hakim agung, sementara Zarof akan menerima bayaran sebesar Rp 1 miliar sebagai jasa.

Zarof akhirnya menerima tawaran tersebut, sehingga tercapailah kesepakatan di antara mereka.

Baca Juga :  Dukung Penegak Hukum, Legislator Dorong Pemberantasan Mafia Tanah: Kejahatan Pertanahan Pasti Meninggalkan Jejak

Pada Oktober 2024, Lisa menyerahkan dana sebesar Rp 5 miliar dalam pecahan mata uang asing kepada Zarof.

“Apakah kemudian sudah ada komunikasi dengan hakim memang ZR mengatakan sudah pernah ke sana (MA). Tetapi sekarang ini baru kita dalami,” ungkapnya

Berdasarkan catatan keuangan yang ditemukan oleh penyidik, dana itu diduga disiapkan untuk diserahkan kepada para majelis hakim yang menangani kasasi Ronald Tannur.

Abdul Qohar juga menambahkan bahwa pihaknya masih akan menyelidiki apakah Zarof benar-benar telah menemui pihak MA untuk mengurus perkara ini atau tidak, mengingat pengakuan tersebut baru datang dari tersangka Zarof sendiri.

Berita Terkait

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi
Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online
Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya
KPK Sita Amplop Serangan Fajar Milik Gubernur Bengkulu, Segini Isinya
Heboh Siswa SD di Lumajang Buktikan Sapi Makan Martabak, Guru Beri Uang Rp 1 Juta
Masuk Masa Tenang, Ridwan Kamil Pilih Lakukan Hal Ini

Berita Terkait

Thursday, 23 January 2025 - 20:55 WIB

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi

Tuesday, 26 November 2024 - 09:42 WIB

Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Tuesday, 26 November 2024 - 09:34 WIB

Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas

Tuesday, 26 November 2024 - 09:26 WIB

Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?

Tuesday, 26 November 2024 - 09:18 WIB

PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya

Berita Terbaru

Prilly Latuconsina (Dok. Ist)

Entertainment

Prilly Latuconsina Kembali ke Film Horor di Danur 4, Akui Sempat Gugup

Sunday, 23 Feb 2025 - 09:15 WIB