Agus Salim: Korban Penyiraman Air Keras yang Mendadak Viral di Media Sosial

Avatar

- Redaksi

Tuesday, 22 October 2024 - 05:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Momen Agus Salim beserta keluarga datang ke Podcast Deny Sumargo (Dok. Ist)

Momen Agus Salim beserta keluarga datang ke Podcast Deny Sumargo (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Kasus penyiraman air keras yang dialami Agus Salim mendadak viral di media sosial. Diketahui, Agus disiram air keras oleh bawahannya, JJS.

Kejadian ini terjadi di Jalan Nusa Indah, Cengkareng, Jakarta Barat, saat Agus mengendarai sepeda motor dengan istrinya.

JJS, yang merupakan rekan kerja Agus, melakukan tindakan tersebut karena merasa sakit hati akibat sering dimarahi atas kesalahan dalam pekerjaannya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibat serangan ini, Agus mengalami luka bakar yang parah, mencakup 90% tubuhnya, dan mengalami gangguan penglihatan.

Meski telah dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Agus kini mulai kembali beraktivitas dan tampil di acara podcast di media sosial.

Baca Juga :  Kejaksaan Agung Tetapkan Crazy Rich Surabaya Sebagai Tersangkanya Korupsi

Polisi, melalui Kapolsek Cengkareng, Kompol Stanlly Soselisa, menjelaskan bahwa JJS merasa tersakiti oleh kalimat-kalimat yang dikeluarkan Agus saat marah, yang memicu tindakan nekat tersebut.

“Untuk modusnya pelaku sakit hati dengan korban,” ucap Stanlly di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (5/9).

JJS membeli air keras dari toko daring, terinspirasi oleh insiden serupa yang pernah terjadi, dan percaya bahwa air keras adalah cara yang efektif untuk melukai korbannya.

Tindakan JJS dianggap sebagai penganiayaan berat, dan polisi mengingatkan masyarakat untuk tidak meniru tindakan tersebut, mengingat konsekuensi hukum yang berat.

Setelah kejadian, JJS ditangkap di tempat kerjanya, dan polisi berjanji untuk menangani kasus ini secara serius agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

Baca Juga :  KPU Malut Tunggu Usulan Pengganti Cagub Benny Laos yang Meninggal Kecelakaan Speedboat

“Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak mengikuti perbuatan tersebut, karena ancaman penjaranya cukup lama dan berakibat fatal terhadap korban,” kata Arsya.

Berita Terkait

Momen Kaesang Pangarep Nangis di Podcast Usai Anaknya dihujat Netizen
Senator Australia Serukan Penolakan Terhadap Raja Charles III: Anda Bukan Raja Saya
Fenomena Jam Koma di Kalangan Gen Z: Tantangan, Dampak, dan Solusi untuk Hidup Lebih Seimbang
Winger Muda Keturunan Jakarta Ini Rela Bertato Garuda Demi Timnas Indonesia
Menteri Luar Negeri Hakan Fidan Tegaskan Perjuangan Melawan FETÖ Akan Terus Berlanjut Meski Pimpinan Meninggal Dunia
Bhayangkara FC Tampil Perkasa, Taklukkan Persijap Jepara 2-0 di Pegadaian Liga 2 2024/2025
Nilai Ambang Batas CPNS 2024: Tips Memenuhi Passing Grade SKD
Profil Rini Widyantini: Menteri PANRB yang Berpengalaman di Bidang Kebijakan

Berita Terkait

Tuesday, 22 October 2024 - 05:06 WIB

Agus Salim: Korban Penyiraman Air Keras yang Mendadak Viral di Media Sosial

Tuesday, 22 October 2024 - 05:02 WIB

Momen Kaesang Pangarep Nangis di Podcast Usai Anaknya dihujat Netizen

Monday, 21 October 2024 - 20:12 WIB

Fenomena Jam Koma di Kalangan Gen Z: Tantangan, Dampak, dan Solusi untuk Hidup Lebih Seimbang

Monday, 21 October 2024 - 19:55 WIB

Winger Muda Keturunan Jakarta Ini Rela Bertato Garuda Demi Timnas Indonesia

Monday, 21 October 2024 - 19:48 WIB

Menteri Luar Negeri Hakan Fidan Tegaskan Perjuangan Melawan FETÖ Akan Terus Berlanjut Meski Pimpinan Meninggal Dunia

Berita Terbaru

3 Manfaat Hidup Berbagi

Pendidikan

Tuliskan 3 Manfaat Hidup Berbagi? Berikut Penjelasannya!

Monday, 21 Oct 2024 - 20:37 WIB

Cara Mengecek Nomor Indosat dan Masa Aktifnya

Teknologi

Cara Mengecek Nomor Indosat dan Masa Aktifnya dengan Mudah

Monday, 21 Oct 2024 - 20:27 WIB