4 Rumah di Ngebel Terancam Retakan Tanah, BPBD Ponorogo Pasang EWS

- Redaksi

Friday, 11 October 2024 - 09:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPBD Ponorogo Pasang EWS 
(Dok. Ist)

BPBD Ponorogo Pasang EWS (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id -Baru-baru ini, BPBD Ponorogo merencanakan untuk memasang alat sistem peringatan dini – Early Warning System (EWS) di lingkungan Kayumas, Desa Ngrogung Ngebel, Ponorogo dalam waktu dekat ini.

Langkah tersebut dilakukan karena wilayah tersebut dianggap rawan longsor.

Menurut Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD, Marsanto, terdapat 4 rumah yang terancam tanah longsor karena telah terjadi retakan sejak tahun 2022.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu mengindikasikan bahwa ada pergerakan tanah di lokasi tersebut, sehingga bisa berpotensi terjadi longsoran dan membuat rumah di bawahnya terseret.

Dengan pemasangan EWS setidaknya dapat memberikan informasi dini melalui suara sirine jika ada pergerakan tanah, sehingga warga segera dapat mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Baca Juga :  Jelang Akhir Jabatan, Jokowi Sebut Dunia Makin Tidak Jelas

Sementara itu, BPBD Ponorogo berusaha mencegah terjadinya tanah longsor dengan menggunakan plastik guna menahan air dan tanah.

Kurang lebih pada bulan Oktober atau November, perkiraan pemasangan alat EWS akan dilaksanakan.

Wilayah Ponorogo sendiri telah memasang 20 EWS yang bantuan dari Pemprov Jawa Timur.

Saat ini wilayah tersebut masih dianggap aman, tetapi saat musim hujan tiba, dikhawatirkan tanah longsor akan terjadi.

Oleh karena itu, BPBD terus melakukan pemantauan wilayah tersebut dan melakukan segala tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mencegah bencana alam.

Berita Terkait

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi
Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online
Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya
KPK Sita Amplop Serangan Fajar Milik Gubernur Bengkulu, Segini Isinya
Heboh Siswa SD di Lumajang Buktikan Sapi Makan Martabak, Guru Beri Uang Rp 1 Juta
Masuk Masa Tenang, Ridwan Kamil Pilih Lakukan Hal Ini

Berita Terkait

Thursday, 23 January 2025 - 20:55 WIB

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi

Tuesday, 26 November 2024 - 09:42 WIB

Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Tuesday, 26 November 2024 - 09:34 WIB

Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas

Tuesday, 26 November 2024 - 09:26 WIB

Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?

Tuesday, 26 November 2024 - 09:18 WIB

PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB