Swarawarta.co.id – Pilar Keluarga sakinah tentu harus dipertahankan sekaligus dipersiapkan sebelum membangun rumah tangga bersama pasangan.
Bagaimana Pilar Keluarga Sakinah?
Keluarga sakinah adalah konsep yang diidamkan oleh setiap pasangan dalam kehidupan berumah tangga. Kata sakinah berasal dari bahasa Arab yang berarti ketenangan, kedamaian, dan ketentraman.
Dalam konteks pernikahan, sakinah menggambarkan suasana harmonis yang diwarnai dengan cinta, kasih sayang, dan saling pengertian antara suami, istri, dan anak-anak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk mencapai keluarga sakinah, ada beberapa pilar penting yang harus dibangun dan dijaga dengan baik yakni:
1. Keimanan dan Ketakwaan
Pilar utama dari keluarga sakinah adalah keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan.
Keluarga yang beriman dan bertakwa akan selalu menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Suami istri yang saling mendukung dalam meningkatkan kualitas ibadah mereka akan menciptakan lingkungan yang penuh dengan keberkahan.
Dengan dasar iman yang kuat, setiap masalah yang dihadapi dalam rumah tangga akan lebih mudah diatasi karena ada keyakinan bahwa Tuhan selalu memberikan jalan keluar.
2. Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang efektif adalah kunci keberhasilan dalam membangun keluarga sakinah.
Suami istri harus terbuka dalam menyampaikan perasaan, keinginan, dan harapan mereka.
Dengan komunikasi yang baik, kesalahpahaman dapat diminimalisir, sehingga konflik dalam rumah tangga dapat dihindari.
Tidak hanya komunikasi verbal, tetapi komunikasi non-verbal seperti bahasa tubuh dan perhatian terhadap pasangan juga penting dalam mempererat hubungan.
3. Keterbukaan dan Kejujuran
Kejujuran adalah fondasi dari kepercayaan dalam pernikahan.
Keterbukaan antara suami dan istri dalam berbagai aspek kehidupan, seperti keuangan, perasaan, dan keputusan, sangat penting untuk menjaga keharmonisan.
Ketika ada masalah, keduanya harus siap untuk membahasnya secara terbuka tanpa menyembunyikan sesuatu.
Keluarga yang jujur dan terbuka akan lebih mudah mengatasi rintangan yang muncul, karena mereka saling percaya dan mendukung satu sama lain.
4. Cinta dan Kasih Sayang
Cinta dan kasih sayang adalah energi positif yang mengalir dalam setiap keluarga sakinah.
Suami istri harus terus berusaha untuk menunjukkan rasa cinta mereka, tidak hanya melalui kata-kata tetapi juga tindakan.
Kasih sayang yang tulus dapat dirasakan dalam bentuk perhatian kecil, dukungan moral, dan pengorbanan untuk kebahagiaan pasangan dan anak-anak.
Ketika cinta dan kasih sayang hadir dalam rumah tangga, maka suasana damai dan nyaman akan tercipta secara alami.
5. Kesabaran dan Ketahanan Emosional
Tidak ada pernikahan yang bebas dari masalah. Oleh karena itu, kesabaran menjadi pilar penting dalam membangun keluarga sakinah.
Suami istri harus bisa mengendalikan emosi mereka, terutama saat menghadapi konflik atau perbedaan pendapat.
Kesabaran akan membantu mereka untuk tidak cepat menyerah dan selalu berusaha menemukan solusi terbaik bagi keluarga.
6. Kesejahteraan Finansial yang Cukup
Meskipun uang bukan segalanya, namun kesejahteraan finansial yang cukup adalah salah satu aspek penting dalam menciptakan keluarga sakinah.
Suami dan istri harus memiliki pengelolaan keuangan yang baik, termasuk perencanaan untuk masa depan dan pengaturan pengeluaran sehari-hari.
Keterbukaan dalam hal keuangan, serta kesepakatan dalam membagi peran finansial, akan menghindarkan keluarga dari konflik yang sering kali dipicu oleh masalah keuangan.
7. Pendidikan dan Pembinaan Anak
Anak-anak adalah bagian penting dari keluarga sakinah. Oleh karena itu, suami istri harus bekerja sama dalam memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak-anak mereka, baik secara agama maupun akademis.
Selain itu, pembinaan moral dan karakter juga penting untuk memastikan anak-anak tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dan berakhlak mulia.
Keteladanan orang tua dalam hal ini menjadi kunci utama, karena anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat dan rasakan di rumah.
Keluarga sakinah bukanlah sesuatu yang datang begitu saja, melainkan hasil dari upaya bersama suami istri untuk membangun fondasi yang kokoh.
Dengan berlandaskan keimanan, komunikasi yang baik, keterbukaan, serta cinta dan kasih sayang, keluarga dapat mencapai kebahagiaan dan kedamaian yang sejati.
Meskipun menghadapi berbagai tantangan, dengan kesabaran dan kerjasama, sebuah keluarga sakinah dapat terus tumbuh dan berkembang menjadi keluarga yang harmonis dan sejahtera.