Panduan Islam: Apakah Tidur Membatalkam Wudhu? Simak Penjelasan Berikut Ini Agar Tak Salah Paham!

- Redaksi

Sunday, 8 September 2024 - 04:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi tidur saat sedang beribadah (Dok. Ist)

Ilustrasi tidur saat sedang beribadah (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Dalam agama Islam, wudhu adalah ibadah penting yang dilakukan untuk membersihkan diri sebelum melakukan shalat.

Namun, seringkali timbul pertanyaan tentang faktor-faktor yang dapat membatalkan wudhu, salah satunya adalah tidur.

Artikel ini akan menguraikan secara detail apakah tidur membatalkan wudhu, menjelaskan terminologi terkait, serta memberikan panduan yang jelas berdasarkan sumber-sumber yang kredibel.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengertian Wudhu dan Fungsinya

Wudhu adalah proses membersihkan diri yang melibatkan pembasuhan anggota tubuh tertentu, yaitu wajah, tangan, kepala, dan kaki dengan air.

Tujuan utama wudhu adalah untuk menyucikan diri secara fisik dan spiritual sebelum melaksanakan ibadah, terutama shalat.

Proses ini diatur dalam Al-Qur’an dan Hadis sebagai bentuk persiapan untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Baca Juga :  Beri Pesan Ke Kemendikdasmen, Gibran Soal Zonasi : Kaji Ulang

Fungsi Wudhu:

Spiritual: Membantu membersihkan hati dan pikiran, sehingga seseorang dapat beribadah dengan khusyuk.

Fisik: Menghilangkan kotoran dari tubuh dan memberikan rasa segar.

Tidur dan Wudhu: Perspektif Islam

Dalam pandangan Islam, tidur dapat menjadi faktor yang membatalkan wudhu, tetapi hal ini tergantung pada jenis tidur dan konteksnya. Berikut penjelasan mendetail mengenai hubungan antara tidur dan wudhu:

 1. Tidur dalam Posisi Duduk

Menurut banyak ulama, tidur dalam posisi duduk atau setengah duduk yang tidak menyebabkan tubuh terjatuh atau hilang kesadaran total tidak membatalkan wudhu.

Hal ini berdasarkan hadis dari Abu Hurairah, yang menyatakan bahwa tidur sambil duduk tidak membatalkan wudhu, kecuali jika posisi tubuh menyebabkan seseorang tidak sadar sepenuhnya.

Baca Juga :  8 Standar Pendidikan Nasional: Membangun Sistem Pendidikan yang Berkualitas

2 Tidur dalam Posisi Berbaring

Tidur dalam posisi berbaring atau tidur yang menyebabkan hilangnya kesadaran total dianggap membatalkan wudhu. Ini karena tidur dalam posisi ini dapat menyebabkan keluarnya sesuatu dari tubuh yang dapat membatalkan status kesucian wudhu.

Hal ini didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW, yang mengatakan bahwa “Tidur itu membatalkan wudhu” (HR. Muslim).

 Referensi dan Panduan dari Tokoh dan Jurna

Referensi dari ulama seperti Imam al-Nawawi dalam kitabnya “Al-Majmu'” dan beberapa jurnal tentang fikih kontemporer mengkonfirmasi pandangan ini.

Menurut Imam al-Nawawi, tidur yang membuat seseorang tidak sadar total secara umum dianggap membatalkan wudhu.

Sumber-sumber ini menjelaskan bahwa wudhu harus diperbarui setelah tidur dalam kondisi tertentu untuk memastikan kesucian dalam ibadah.

Baca Juga :  Berikan Contoh Nyata dari Suatu Masyarakat atau Komunitas yang Menurut Anda Telah Berhasil Menerapkan Nilai-nilai Keadaban, Simak Jawabannya di Sini

Tidur dapat membatalkan wudhu, terutama jika tidur tersebut menyebabkan hilangnya kesadaran sepenuhnya atau tidur dalam posisi berbaring.

Namun, tidur dalam posisi duduk yang tidak mengakibatkan hilangnya kesadaran biasanya tidak membatalkan wudhu.

Pengetahuan tentang hal ini penting untuk memastikan kita dalam kondisi suci saat beribadah.

Berita Terkait

Kapan Terjadinya Pergantian Tim Jaga dan Pemukul pada Pertandingan Rounders?
Jelaskan Pentingnya Teknik RICE dalam Penanganan Cidera Ringan? Mari Kita Bahas!
Panduan Lengkap Pendaftaran UM-PTKIN 2025: Syarat, Jadwal, dan Link Resminya
KUNCI JAWABAN! Jelaskan Terkait dengan Statiska Deskriptif dan Statiska Inferensial?
Ingin Jadi Agen Perubahan? Begini Cara Daftar Duta Lingkungan Jawa Barat 2025
Jangan Sampai Salah! Ini Ukuran Cetak Kartu UTBK 2025 yang Benar
Kisah Orion: Dari Jenuh Berlatih Hingga Jadi Juara Karate Nasional
Sebutkan dan Jelaskan Teori Masuknya Agama Islam ke Nusantara

Berita Terkait

Friday, 25 April 2025 - 16:45 WIB

Kapan Terjadinya Pergantian Tim Jaga dan Pemukul pada Pertandingan Rounders?

Friday, 25 April 2025 - 16:39 WIB

Jelaskan Pentingnya Teknik RICE dalam Penanganan Cidera Ringan? Mari Kita Bahas!

Thursday, 24 April 2025 - 14:10 WIB

Panduan Lengkap Pendaftaran UM-PTKIN 2025: Syarat, Jadwal, dan Link Resminya

Thursday, 24 April 2025 - 13:55 WIB

KUNCI JAWABAN! Jelaskan Terkait dengan Statiska Deskriptif dan Statiska Inferensial?

Thursday, 24 April 2025 - 11:19 WIB

Ingin Jadi Agen Perubahan? Begini Cara Daftar Duta Lingkungan Jawa Barat 2025

Berita Terbaru

Berita

Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 10:25 WIB

Portal resmi Komunitas FPM Bali. Tempat berkumpul, berkarya, dan berdampak bagi masyarakat Bali. Kunjungi https://komunitas.fpmbali.org

Advertorial

Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Saturday, 26 Apr 2025 - 10:20 WIB