Panduan Bacaan Doa Iftitah: Versi Arab, Latin, dan Artinya

- Redaksi

Sunday, 15 September 2024 - 09:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Umat muslim yang tengah menjalankan ibadah sholat (Dok. Ist)

Umat muslim yang tengah menjalankan ibadah sholat (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Doa Iftitah adalah doa yang dibaca oleh umat Muslim saat memulai shalat, baik shalat fardhu maupun sunnah, kecuali shalat jenazah. Doa ini dikenal juga sebagai doa istiftah dan dibaca setelah takbiratul ihram.

Doa Iftitah dibaca dengan penuh kekhusyukan setelah takbiratul ihram, sebelum membaca surat Al-Fatihah.

Ini merupakan salah satu sunah dalam shalat yang dapat mendekatkan kita kepada Allah SWT.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Anda bisa membaca doa Iftitah kapan saja selama Anda akan melakukan shalat, namun ada beberapa shalat di mana doa ini tidak dibaca, seperti pada salat jenazah, salat Idul Fitri, dan Idul Adha.

Doa Iftitah berisi pujian kepada Allah SWT dan permohonan perlindungan serta ampunan-Nya.

Ini adalah momen khusus di mana kita bisa merasakan kehadiran Allah SWT dengan lebih dekat, sehingga sangat penting untuk melafalkannya dengan hati yang tulus dan khusyuk.

Baca Juga :  Besaran Bunyi Adalah :Pengukuran dan Dampaknya pada Kesehatan Manusia

Bacaan Doa Iftitah yang Bisa Diamalkan

Berikut tiga versi bacaan doa Iftitah yang bisa Anda amalkan:

Versi Pertama

اَللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ . اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ . اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ

 

“Allahumma baa’id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa’adta bainal masyriqi wal maghrib. Allahumma naqqinii minal khathaayaa kamaa yunaqqatsawbul abyadlu minaddanasi. Allahummaghsil khathaayaaya bil maai watstsalji walbaradi.”

 

Artinya:

Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau menjauhkan timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca Juga :  Bagaimana Utang Antar Perusahaan dapat Mempersenjatai Korporasi untuk Berhasil Memerangi Krisis Keuangan

Versi Kedua

اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

 

“Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa’ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wa maa anaa minal musyrikiin. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.”

Artinya:

Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan penuh kepatuhan, dan aku bukanlah orang-orang yang menyekutukan-Nya. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan Semesta Alam, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan demikian itulah aku diperintahkan, dan aku adalah orang-orang Muslim.”

Baca Juga :  Doa Setelah Adzan Berkumandang, Gak Nyangka Keutamaannya Besar

 Versi Ketiga

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ وَتَبَارَكَ اسْمُكَ وَتَعَالَى جَدُّكَ وَلاَ إِلَهَ غَيْرُكَ

“Subhaanakallahumma wa bi hamdika wa tabaarakasmuka wa ta’aalaa jadduka wa laa ilaaha ghairuk.”

Artinya:

Maha suci Engkau ya Allah, aku memuji-Mu, Maha berkah Nama-Mu. Maha tinggi kekayaan dan kebesaran-Mu, tidak ada sesembahan yang berhak diibadahi dengan benar selain Engkau.”

Itulah bacaan doa Iftitah yang dapat dibaca saat mengerjakan sholat fardhu maupun sholat sunnat. Selamat menjalankan ibadah, semoga senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT.

Berita Terkait

Sebutkan dan Jelaskan Manfaat Fastabiqul Khairat dalam Kehidupan Sehari-hari
SPMB 2025 Diubah, Jalur Prestasi dan Afirmasi di Jatim Diperbesar
Mengenal Lebih Dekat Apa Arti Istilah Dim Sum dalam Bahasa Kanton
Memahami Makna dari Apa Arti Walid dalam Islam
Proses Perubahan Apa yang dapat Terjadi pada Batuan Setelah Proses Pengendapan? Berikut ini Penjelasannya!
Apakah Boleh Sholat Subuh Jam 6? Berikut Pandangan dari para Ulama
Tata Cara Tayamum Sesuai Ajaran Rasulullah yang Perlu Kamu Pahami
Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!

Berita Terkait

Tuesday, 8 April 2025 - 15:09 WIB

Sebutkan dan Jelaskan Manfaat Fastabiqul Khairat dalam Kehidupan Sehari-hari

Tuesday, 8 April 2025 - 09:04 WIB

SPMB 2025 Diubah, Jalur Prestasi dan Afirmasi di Jatim Diperbesar

Sunday, 6 April 2025 - 18:53 WIB

Mengenal Lebih Dekat Apa Arti Istilah Dim Sum dalam Bahasa Kanton

Sunday, 6 April 2025 - 12:58 WIB

Memahami Makna dari Apa Arti Walid dalam Islam

Wednesday, 2 April 2025 - 11:03 WIB

Proses Perubahan Apa yang dapat Terjadi pada Batuan Setelah Proses Pengendapan? Berikut ini Penjelasannya!

Berita Terbaru