Menelusuri Sejarah Taman Vanda: Dari Gereja, Bioskop, hingga Ikon Kota Bandung

- Redaksi

Sunday, 29 September 2024 - 16:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesona Taman Vanda (Dok. Ist)

Pesona Taman Vanda (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Taman Vanda adalah salah satu ikon terkenal di Kota Bandung yang terletak di pusat kota, tepatnya di Jalan Merdeka.

Taman ini berada di antara Polrestabes Bandung, gedung Bank Indonesia, dan Balai Kota, dan sering menjadi tempat favorit anak muda untuk bermain skateboard atau sekadar nongkrong.

Sebelum menjadi taman yang kita kenal sekarang, Taman Vanda memiliki sejarah yang cukup panjang.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nama “Vanda” sendiri diambil dari jenis bunga anggrek, yang juga merupakan salah satu bunga nasional Indonesia.

Awalnya, di lokasi taman ini berdiri sebuah gereja Katolik bernama Santa Franciscus Regis, yang dibangun pada tahun 1895.

Baca Juga :  Ulukutek Leunca: Hidangan Khas Bandung dengan Cita Rasa Unik dan Menyegarkan

Gereja ini merupakan gereja Katolik pertama di Bandung, dan didirikan oleh Pastor Christianus Schets SJ. Namun, gereja ini kemudian dirobohkan pada awal tahun 1920-an.

Taman Vanda Pernah Jadi Bioskop?

Setelah gereja dirobohkan, di lokasi tersebut dibangun sebuah bioskop bernama Bioskop Rex.

Bioskop ini cukup terkenal dan bertahan lama hingga akhirnya pada tahun 1950-an, nama bioskop ini diubah menjadi Panti Budaya.

Fungsinya juga berubah, menjadi ruang kuliah Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), yang pada saat itu masih bernama Perguruan Tinggi Katolik Parahyangan.

Pada tahun 1960-an hingga 1970-an, setelah Unpar tidak lagi menggunakan gedung tersebut sebagai ruang kuliah, gedung Panti Budaya kembali difungsikan sebagai bioskop.

Baca Juga :  Gunung Pancir Bandung: Keindahan Tersembunyi yang Gak Ngebosenin Dikunjungi Tiap Saat

Selain menjadi bioskop, gedung ini juga sering digunakan sebagai tempat berlatih badminton dan tarian Viatikara.

Di tahun 1970-an, nama bioskop ini berubah menjadi Bioskop Vanda dan terus beroperasi hingga tahun 1980-an.

Namun, pada tahun 1990-an, gedung bioskop Vanda dirobohkan, dan di lahan tersebut dibangunlah Taman Vanda yang kita kenal saat ini.

Taman ini memiliki luas sekitar 2.000 meter persegi, berbentuk segitiga, dan dihiasi oleh tanaman serta air mancur yang menjadi daya tarik utamanya.

Selain sebagai tempat bersantai, taman ini juga berfungsi sebagai paru-paru kota, memberikan kesegaran di tengah hiruk pikuk Kota Bandung.

Berita Terkait

Target Wisman Naik, Kemenpar Aktif Promosi di Ajang Internasional
Libur Lebaran 2025, Gunung Ijen Ramai Dikunjungi Pendaki untuk Saksikan Api Biru
Libur ke Monas? Hati-Hati Parkir Sembarangan, Ban Bisa Dikempesi!
Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup Sementara karena Meningkatnya Aktivitas Vulkanik
Pantai Lagoon Ancol, Destinasi Favorit Keluarga di Libur Lebaran 2025
Jakarta Lebaran Fair 2025 Resmi Dibuka, Bisa Jadi Destinasi Liburan Lebaran yang Menarik
Gunung Bromo Ditutup Saat Nyepi dan Lebaran, Cek Jadwalnya di Sini!
Pantai Boratei: Wisata Keluarga di Nabire dengan Pasir Putih dan Ombak Tenang

Berita Terkait

Sunday, 13 April 2025 - 09:14 WIB

Target Wisman Naik, Kemenpar Aktif Promosi di Ajang Internasional

Sunday, 6 April 2025 - 09:38 WIB

Libur Lebaran 2025, Gunung Ijen Ramai Dikunjungi Pendaki untuk Saksikan Api Biru

Saturday, 5 April 2025 - 09:43 WIB

Libur ke Monas? Hati-Hati Parkir Sembarangan, Ban Bisa Dikempesi!

Thursday, 3 April 2025 - 09:18 WIB

Pendakian Gunung Gede-Pangrango Ditutup Sementara karena Meningkatnya Aktivitas Vulkanik

Tuesday, 1 April 2025 - 09:40 WIB

Pantai Lagoon Ancol, Destinasi Favorit Keluarga di Libur Lebaran 2025

Berita Terbaru

Sebutkan dan Jelaskan Teori Masuknya Agama Islam ke Nusantara

Pendidikan

Sebutkan dan Jelaskan Teori Masuknya Agama Islam ke Nusantara

Tuesday, 22 Apr 2025 - 13:37 WIB